Mengungkap Inovasi Pendanaan untuk Air Bersih dan Sanitasi

Khoirul Anam, CNBC Indonesia
30 June 2023 18:46
PUPR
Foto: dok Bendungan Tapin

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketersediaan air bersih saat ini masih menjadi tantangan besar di berbagai negara. Bank Dunia mencatat 2,3 miliar orang tanpa akses air minum aman dan 3,6 miliar tanpa sanitasi aman. Krisis air global saat ini mengancam pembangunan. Biaya ekonomi global dan krisis air diperkirakan hampir USD 500 miliar per tahun.

Melihat hal tersebut dibutuhkan penyediaan infrastruktur yang memadai dan investasi yang besar untuk menjaga ketersediaan air bersih. Namun perlu diingat, pendanaan yang tersedia saat ini serba terbatas.

Keterbatasan pendanaan untuk air pun menjadi masalah penting untuk segera diatasi, sebab miliaran orang di seluruh dunia masih terkendala akses mendapatkan air bersih dan sanitasi. Di samping itu, fenomena urbanisasi yang bergerak cepat turut menciptakan tantangan terhadap pasokan air dan sanitasi.

Melihat hal tersebut, Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan (DJPI) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pun menyelenggarakan Workshop ke-3 dengan tema "Secure and Increase Funding For Basic Access to Safe Water and Sanitation For All at All Scales" untuk mendukung subtema Sustainable Water Finance sebagai side event salah satu Thematic Process World Water Forum ke-10 Tahun 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk menjajaki berbagai isu dan tantangan serta solusi pembiayaan inovatif yang berkelanjutan untuk sektor air dan sanitasi bagi seluruh masyarakat di Indonesia.

Untuk diketahui Indonesia resmi terpilih menjadi tuan rumah World Water Forum ke-10 Tahun 2024 dengan tema "Water for Shared Prosperity" yang akan diselenggarakan di Bali pada bulan Mei 2024 mendatang. Kegiatan ini digelar sebagai forum internasional untuk menjawab tantangan dan potensi global terkait sektor air yang diakibatkan oleh peningkatan pertumbuhan penduduk dan urbanisasi.

Terdapat enam subtema yang akan dibahas dalam World Water Forum ke-10, yaitu Water Security and Prosperity, Water for Humans and Nature, Disaster Risk Reduction and Management, Government, Cooperation and Hydro-Diplomacy, Sustainable Water Finance, and Knowledge and Innovation.

Sementara itu, Workshop Secure and Increase Funding For Basic Access To Safe Water And Sanitation For All At All Scales ini diadakan pada Selasa, 4 Juli 2023, pukul 08.30 WIB-15.15 WIB di Universitas Gadjah Mada, DIY Yogyakarta. Adapun acara ini akan dikemas dengan diskusi panel dan diisi oleh berbagai pakar di bidangnya, antara lain Pakar Air dan Sanitasi Bank Dunia Irma Setiono, Direktur Perumahan dan Kawasan Permukiman Kementerian PPN/Bappenas Tri Dewi Virgianti, Ahli Sumber Daya Air di Departemen Asia Tenggara, ADB Junko Sagara , Direktur Operasi, Wilayah Asia Tenggara, Water.org Don Johnston, dan Direktur Utama PT Air Bersih Jakarta L Bano Rangkuty.

Di samping itu, akan hadir Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Herry Trisaputra Zuna, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Aset, dan Sistem Informasi UGM Arief Setiawan Budi Nugroho dan Vice Chairman Program World Water Forum ke-10 Arie Setiadi Moerwanto.

Dalam kegiatan ini, terdapat lima topik yang akan dibahas secara komprehensif. Di antaranya (1) identifikasi praktik terbaik global tentang pengelolaan air dan sanitasi berbasis masyarakat, (2) tata kelola air, keterlibatan pemangku kepentingan, dan pengelolaan air dan sanitasi berkelanjutan di indonesia dan negara lain, (3) KPBU skala kecil sebagai peluang pembiayaan alternatif untuk air dan sanitasi, (4) meningkatkan pengelolaan air dan sanitasi lokal dan berbasis masyarakat serta peluang pendanaan dan pembiayaan inovatif, (5) eksplorasi praktik terbaik terkait pembiayaan sektor air dan sanitasi di perkotaan maupun skala kecil.

Bagi para pemangku kepentingan dan umum yang penasaran dengan rangkaian acara ini, simak terus rangkaian menuju 10th World Water Forum 2024 secara eksklusif dan live di CNBC Indonesia TV, streaming di CNBCIndonesia.com dan YouTube Kementerian PUPR.


(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article APBN Terbatas, Kebutuhan Dana Air Minum Perpipaan Rp 1.000 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular