Dukung WWF 2024, Workshop ke-4 Terkait Global Water Fund Siap Digelar

Khoirul Anam, CNBC Indonesia
02 February 2024 22:32
Workshop ke-4 “Designing Global Water Fund Institution”.
Foto: Workshop ke-4 “Designing Global Water Fund Institution”.

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum, dan Perumahan (DJPI), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) akan kembali menggelar rangkaian workshop series dalam rangka Road to The 10th World Water Forum 2024. Workshop ke-4 atau terakhir akan digelar dengan mengangkat topik terkait "Designing Global Water Fund Establishment" yang akan diselenggarakan pada Senin, 5 Februari, pukul 08.30-12.00 WIB di Danareksa Tower, Jakarta.

Workshop ini merupakan yang keempat kalinya diadakan oleh DJPI, Kementerian PUPR sebagai side event dalam mendukung The 10th World Water Forum (WWF) 2024 yang akan diselenggarakan pada bulan Mei 2024 di Bali.

Seperti diketahui, WWF adalah forum Internasional yang diadakan setiap tiga tahun di negara tuan rumah dengan mengangkat tema utama berbeda-beda. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran akan masalah air yang kritis dan menempatkan air secara tegas dalam agenda internasional menuju pembangunan manusia yang berkelanjutan.

Adapun pemilihan topik di workshop keempat ini terkait "Designing Global Water Fund Establishment" yang merupakan hasil dari diskusi Subtema Sustainable Water Finance pada acara 2nd Consultation Stakeholder Meeting (SCM) yang telah dilaksanakan pada Bulan Oktober Tahun 2023 lalu di Bali.

Pada Workshop Keempat ini, ada lima topik yang akan dibahas dalam sesi dialog panel:

1. The Establishment of Pandemic Fund and Green Climate Fund as a benchmark

2. Financial Intermediary Fund (FIF) as a tool for Fund Establishment

3. Showcasing Indonesia Water Fund

4. How to tap Commercial Investment into Global Water Fund

5. Important Factors and Perspectives on Global Water Fund Establishment.

Pada penyelenggaraan event ini ada tiga penanggap yang akan menitikberatkan pada sudut pandang Financing Perspective for Global Water Fund, Political Process Perspective, dan Guarantee Perspective for Global Water Fund. Masing-masing perspektif akan disampaikan oleh PT.Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI), PT.Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PT PII) dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarinvest).

Tujuan penyelenggaraan Workshop keempat ini adalah untuk membahas posisi, komponen, dan arsitektur Global Water Fund sebagai usulan kebijakan yang baru dalam mengamankan dan meningkatkan pendanaan infrastruktur air. Sementara output yang ingin dicapai adalah identifikasi isu-isu utama, peluang, dan rancangan serta praktik yang terbaik (best practice) untuk pembentukan Global Water Fund.

Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan, Kementerian PUPR, Herry Trisaputra Zuna mengatakan, untuk Workshop Keempat ini pembentukan Global Water Fund menjadi hal yang kritis dalam penyediaan dana jangka panjang untuk air bersih dan sanitasi dan juga pembiayaan bencana terkait air.

"Adapun pembentukan Global Water Fund diharapkan dapat mengatasi funding gap dan juga dalam rangka pencapaian tujuan SGDs No 6," ungkap Herry.

Indonesia sendiri telah membentuk Indonesia Water Fund (IWF) untuk pengembangan investasi dan penyediaan air bersih di seluruh wilayah Indonesia.

"Diharapkan IWF dapat bekerja dengan mengoperasikan biaya sampai sebesar 15 triliun rupiah untuk proyek air bersih," kata Herry.

Acara ini akan dihadiri banyak pemangku kepentingan, termasuk Kementerian/Lembaga, BUMN, Kedutaan Besar, Pemerintah Daerah, Lembaga Keuangan, Perusahaan Konsultan, Lembaga terkait bidang Air, dan Akademisi.

Opening Remark akan disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR, Mohammad Zainal Fatah. Sedangkan Keynote Speech oleh Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan, Herry Trisaputra Zuna.

Bagi yang tertarik mengikuti Workshop ke-4 menuju 10th World Water Forum 2024, bisa mendaftar melalui link ini.


(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Waduh, 2,2 Miliar Masyarakat Dunia Tidak Miliki Akses Air Bersih

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular