Harga Telur Meledak, Ternyata Kata Zulhas Ini Biang Keroknya
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga telur ayam di sejumlah daerah masih mengalami tren kenaikan. Panel Harga Badan Pangan mencatat, harga telur ayam hari ini, Kamis (15/6/2023) berada di angka Rp30.380 per kg. Padahal pemerintah sebelumnya sudah mematok harga acuan telur di tingkat konsumen adalah Rp 27.000 per kg.
Harga telur saat ini sudah melampaui harga tertinggi tahun 2022 yang tercatat di level Rp29.650 per kg pada bulan Desember. Harga tersebut adalah rata-rata nasional di tingkat pedagang eceran. Sejak awal tahun 2023, harga telur tercatat terus menanjak naik meski sempat melandai di bulan Februari 2023, namun masih di atas harga tahun 2022.
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) pun mengungkapkan penyebab terjadinya kenaikan harga telur. Menurutnya, harga komoditas tersebut naik bukan tanpa faktor. Melainkan karena banyak induk ayam yang dipotong untuk dijual pada momen Lebaran 2023 kemarin, sehingga produksi telur jadi menipis, dan harga pun otomatis melonjak.
"Gini, kemarin itu (harga) ayam terlalu murah terutama Lebaran itu harganya Rp33.000-34.000 (per kg), padahal kalau mau survive (bertahan) itu harganya Rp37.000-38.000 (per kg). Nah kalau telur mau untung itu Rp28.000 (per kg), tapi sekarang dijual Rp25.000," ujarnya saat ditemui di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (15/6/2023).
"Ayam yang induk telur saja dijual agar harganya naik, tapi harga telurnya kurang. Jika begitu, ayam belum saatnya menetas tapi sudah dipecahin, di-cutting namanya, dibuang sehingga harga naik," imbuh dia.
Oleh sebab itu, Zulhas mengatakan, saat ini pemerintah tengah berupaya untuk menambah jumlah indukan ayam agar bisa memproduksi telur lebih banyak lagi. Dengan begitu, pasokan telur di pasaran akan lebih bisa tercukupi, dan harga bisa kembali stabil.
Namun demikian, Zulhas memproyeksikan harga telur ayam baru akan stabil kurang lebih dua minggu lagi, sembari menunggu indukan ayam bertelur.
"Untuk stabil perlu waktu lagi. Karena indukannya kan nggak cepat jadi, sehingga perlu waktu kira-kira, ini sekarang sudah tiga minggu mungkin dua minggu lagi," pungkasnya.