Bocor! Segini Tarif LRT Jabodetabek, Kemahalan Gak?

Jakarta, CNBC Indonesia - Tinggal tiga bulan lagi hingga LRT resmi beroperasi 12 Juli 2023 mendatang. Bocoran harga tiket kendaraan umum itupun sudah dibocorkan ke publik. Bocoran tersebut diungkap oleh Direktur Jenderal Perkeretapian Kementerian Perhubungan Risal Wasal. Untuk tarif terdekat, masyarakat akan dikenakan biaya mulai dari Rp 10 ribu.

LRT akan menggunakan sistem tarif terdekat sebesar Rp 10.425 dan terjauh mencapai Rp 29.400. Sedangkan tarif kilometer (km) pertama adalah Rp 3.000 dan km berikutnya Rp 825.

Namun harga tersebut masih menunggu keputusan dari Menteri Perhubungan. "Tarif untuk km pertama Rp 3.000 ditambah per km Rp 825, sehingga tarif 20 km di Rp 29.400. Penerapan tarif masih menunggu penetapan dari Menteri Perhubungan," kata Risal, dikutip dari Detik.com, Rabu (19/4/2023).

Dia juga tak menjelaskan apakah besaran tarif tersebut telah dihitung dengan subsidi atau belum.

Sementara itu pihak KAI juga telah mengusulkan tarif LRT Jabodebek. Yakni Rp 24 ribu - Rp 25 ribu per orang. Dengan jarak terpendek Rp 5.000 dan terjauh Rp 24 ribu, serta rata-rata tarif Rp 15 ribu.

Manager Public Relation KAI Divisi LRT Jabodebek, Kuswardojo menjelaskan tarif bisa lebih murah. Sebab pihak Kementerian Perhubungan memastikan akan ada subsidi pada tarif LRT.

"Pemerintah bilang mau kasih PSO dan sebagainya makanya pasti (tarif LRT Jabodebek) lebih murah dari itu. Cuma kalau pantasnya dengan biaya operasional usul kita ya segitu," ungkap Kuswardojo.

Dia juga menjelaskan usulan tersebut sudah dilakukan sejak lama, namun memang belum ada kepastian penetapan tarif LRT hingga saat ini. Mengingat sudah tinggal tiga bulan menuju operasional, Kuswardojo menjelaskan tarif seharusnya sudah bisa ditetapkan dan diumumkan ke masyarakat.

"Jauh hari sudah kita usulkan ke Kemenhub, cuma sampai saat ini belum ada penetapan atau informasi terkait tarifnya," jelasnya.