
Ramai Negara Arab Bantu Negara yang Nyaris Bangkrut Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Uni Emirat Arab telah mengonfirmasi kepada Dana Moneter Internasional (IMF) bahwa mereka akan memberikan dukungan sebesar US$ 1 miliar atau setara Rp 14,7 triliun (kurs Rp 14.700) kepada Pakistan.
Komitmen tersebut adalah salah satu persyaratan yang menurut IMF perlu dilanjutkan dengan paket dana talangan yang tertunda selama berbulan-bulan untuk menopang perekonomian negara yang nyaris bangkrut tersebut.
"Bank Negara Pakistan sekarang terlibat dalam dokumentasi yang diperlukan untuk mengambil simpanan tersebut dari otoritas UEA," kata Menteri Keuangan Pakistan Ishaq Dar, dikutip dari Reuters, Jumat (14/4/2023).
Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva mengatakan sehari sebelumnya dana tersebut juga sedang dalam pembicaraan dengan negara-negara sahabat Pakistan untuk memberikan jaminan keuangan sehingga dapat menyelesaikan program tersebut.
Arab Saudi minggu lalu juga telah memberi tahu IMF bahwa mereka akan memberikan pembiayaan sebesar US$ 2 miliar kepada Pakistan.
Adapun, Pakistan memiliki cadangan devisa kurang dari sebulan dan sedang menunggu paket bailout sebesar US$ 1,1 miliar dari IMF yang telah tertunda sejak November karena masalah penyesuaian kebijakan fiskal.
Dana tersebut juga perlu jaminan bahwa defisit neraca pembayaran sepenuhnya dibiayai untuk tahun fiskal yang berakhir pada Juni.
Sebelumnya Amerika Serikat (AS) juga mengaku akan memberikan bantuan kepada Pakistan.
Dalam perayaan Hari Pakistan di Kedutaan Pakistan di Washington DC, rencana itu dipaparkan Direktur Kantor Bantuan Luar Negeri, Dafna Rand. Ia mengatakan bantuan itu akan difokuskan pada pengembangan industri pertanian dan juga infrastruktur demi mempermudah jalur investasi.
(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article IMF Blak-blakan Alasan Negara Asia Ini Terancam Bangkrut
