Fakta-Fakta Chaos Penerbangan AS, Kronologi & Penyebab Batal

Jakarta, CNBC Indonesia - Semua penerbangan domestik di seluruh wilayah Amerika Serikat (AS) terpaksa dihentikan Rabu (11/1/2023) pagi waktu setempat. Ini akibat matinya sistem peringatan penting yang memicu ribuan penundaan dan pembatalan penerbangan.

Otoritas Penerbangan Federal (FAA) mengidentifikasi masalah pada sistem Notice to Air Missions (NOTAM). Perbaikan juga langsung dilakukan sesaat setelah sistem tersebut muncul.

Sejumlah maskapai juga memberitahukan penumpang soal ini. Dilaporkan pula penerbangan internasional yang masuk ke negara itu juga terkena dampak.

"Pelanggan dapat terus melihat beberapa penundaan dan pembatalan saat kami bekerja untuk memulihkan jadwal kami," kata United Airlines.

Menurut situs pelacakan penerbangan Flight Aware pukul 21.45 waktu setempat, lebih dari 1.300 penerbangan di dalam, masuk atau keluar AS telah dibatalkan. Sedangkan lebih dari 9.000 mengalami penundaan.

Penyebab Batalnya Semua Penerbangan

Sementara NOTAM adalah sistem keselamatan yang dapat melacak lokasi pesawat untuk mencegah kecelakaan. Sistem ini juga dapat memberikan informasi kepada pilot tentang bahaya, termasuk memberi tahu perubahan fasilitas bandara dan informasi yang dapat mempengaruhi penerbangan.

"NOTAM adalah pemberitahuan yang berisi informasi penting bagi personel yang terkait dengan operasi penerbangan tetapi tidak diketahui jauh sebelumnya untuk dipublikasikan dengan cara lain," menurut situs web FAA.

"Ini menyatakan status abnormal dari komponen Sistem Ruang Udara Nasional, bukan status normal," tambah laman itu.

Sistem ini berasal dari tahun 1947. Awalnya dikenal sebagai "Pemberitahuan kepada Penerbang". FAA mengubah namanya pada Desember 2021 menjadi NOTAM.

Pakar penerbangan mengatakan peringatannya bisa sangat penting. Seperti pemberitahuan landasan pacu tertutup, atau jika ada masalah dengan sinyal berbasis darat yang digunakan untuk mendaratkan pesawat.

Tetapi peringatannya juga bisa sangat banyak dan mungkin mengandung informasi yang kurang penting. Mulai dari keberadaan derek konstruksi di dekat bandara atau kru yang sedang memotong rumput.

Tapi, dalam buku pegangan FAA untuk pilot, NOTAM akan memberi pemberitahuan dengan "penggunaan kontraksi khusus". Kontraksi, disebut, sangat penting untuk struktur NOTAM karena membuat komunikasi lebih efisien dan memungkinkan sistem komputer mengurai kata-kata penting.

Tanggapan Gedung Putih dan Pihak lain

Sementara itu, Gedung Putih bereaksi soal ini. Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengatakan pada sebuah pengarahan bahwa penghentian itu karena otoritas menilai ini membahayakan penumpang.

"Sangat berhati-hati karena risiko keselamatan," tegasnya.

Presiden Asosiasi Perjalanan AS mengatakan kejadian ini membuktikan jaringan transportasi Amerika sangat membutuhkan peningkatan yang signifikan. Ini diyakini semakin memukul industri setelah sebelumnya harus membatalkan ribuan penerbangan karena badai saat liburan Natal.

"Saya baru mengetahui bahwa penerbangan saya ditunda lagi," kata Vince Hamilton, yang berada di Bandara Nasional Reagan dekat Washington untuk melakukan perjalanan ke Chicago, dan kemudian ke St. Louis.

Situasi Terkini

Dalam update terbaru FAA Kamis malam waktu setempat penerbangan dilaporkan berangsur normal. Mengutip AFP, ini merupakan perintah penghentian besar pertama setelah serangan 9/11.