Perhatian! Tahun Depan Beli Motor Listrik Dapat Diskon

Verda Nano Setiawan, CNBC Indonesia
Rabu, 30/11/2022 13:10 WIB
Foto: (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah sedang menyiapkan insentif berupa subsidi pembelian kendaraan listrik. Hal itu upaya pemerintah menarik animo masyarakat untuk beralih menggunakan kendaraan listrik.

Dalam catatan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, untuk pembelian 1 unit motor listrik pemerintah berencana memberikan subsidi sekitar Rp 6,5 juta pada tahun depan.

"Subsidi sepeda motor sedang finalisasi berapa juta kita mau kasih subsidi sepeda motor mungkin Rp 6 juta. Di Thailand Rp 7 juta di kita mungkin Rp 6,5 juta kira kira berkisar segitu," ungkap Luhut dalam acara Welcoming Stronger Investment Post-Pandemic, dikutip Rabu (30/11/2022).


Tak hanya motor listrik, Hal serupa juga tengah dipersiapkan untuk pemberian subsidi mobil listrik. Namun, Luhut belum merinci secara detail mengenai mekanisme pemberian subsidi tersebut.

Yang pasti, dengan pemerintah memberikan subsidi pembelian kendaraan listrik baik motor atau mobil, lebih menguntungkan dibandingkan pemerintah memberikan subsidi untuk BBM. "Kita hitung-hitung tetap akan untung menggunakan sepeda motor listrik daripada sepeda motor fosil begitu juga mobil, jadi kalau anda ke depan nanti jualan ini lebih bagus pilih itu," kata dia.

Seperti diketahui, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) hingga kini masih menggodok pemberian insentif berupa subsidi, untuk pembelian kendaraan listrik. Sehingga harga kendaraan listrik yang saat ini masih cukup mahal di pasaran bisa ditekan.

Menteri ESDM, Arifin Tasrif, mengatakan proses pemberian insentif untuk menarik masyarakat dalam membeli kendaraan listrik masih dalam pembahasan. Arifin belum dapat membeberkan mekanisme maupun besaran subsidi yang akan diberikan.

"Ini yang sedang dibahas detailnya dan mudah mudahan ini bisa mendorong percepatan pemanfaatan kendaraan bermotor listrik, pajaknya, insentif apa itu lagi dibahas," kata Arifin ditemui di Gedung DPR, Senin (21/11/2022).


(pgr/pgr)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Penjualan Motor Listrik 2025 Ambruk 80%, Bikin Prihatin