Internasional

Sstt..RI Disebut Bakal Gabung Aliansi Dagang Rusia-China Cs

Thea Fathanah Abrar, CNBC Indonesia
22 October 2022 12:15
BRASILIA, BRAZIL - NOVEMBER,14 (RUSSIA OUT) Chinese President Xi Jinping (L) and Russian President Vladimir Putin (R) attend the BRICS Summit in Brasilia, Brazil, November 14, 2019. Leaders of Russia, China, Brazil, India and South Africa have gateheres in Brasila for the BRICS Leaders Summit. (Photo by Mikhail Svetlov/Getty Images)
Foto: Getty Images/Mikhail Svetlov

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia dikabarkan akan bergabung dengan aliansi dagang BRICS (Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan). Hal ini disampaikan oleh Duta Besar Indonesia untuk Rusia, Jose Tavares.

"Saya mendengar presiden saya berbicara untuk itu (keanggotaan penuh dalam integrasi) selama KTT BRICS. Ada kemungkinan bagi Indonesia untuk bergabung sepenuhnya dengan BRICS," katanya dalam sebuah wawancara dengan kantor berita negara TASS, dikutip Sabtu (22/10/2022).

Namun Jose menambahkan bahwa kedutaan belum menerima informasi tambahan tentang itu. Berbicara tentang keuntungan yang Indonesia lihat dalam keanggotaan BRICS, diplomat tersebut menyebutkan bergabung dengan bank pembangunan sebagai salah satu nilai tambah.

"Jakarta harus membahas peran negara di masa depan dalam integrasi, menimbang segalanya, setelah itu pemerintah akan mengambil keputusan," tambahnya.

Ketua Dewan Federasi Rusia Valentina Matviyenko sendiri sebelumnya sempat mengatakan Indonesia ingin bergabung dengan aliansi BRICS.

Sebelumnya beberapa negara telah menyatakan intensinya untuk bergabung dengan aliansi dagang BRICS. Salah satunya Arab Saudi, dan beberapa negara Timur Tengah lainnya, Iran dan Argentina.

Kelompok BRICS sendiri dijadwalkan bertemu tahun depan di Johannesburg untuk pertemuan puncak tahunannya. Prospek ekspansi kemungkinan akan menjadi agenda utama, karena blok tersebut diperkirakan akan mempertimbangkan untuk menambahkan negara-negara seperti Arab Saudi, Turki, Mesir dan Aljazair.

Duta Besar Argentina untuk China, Sabino Vaca Narvaja, sempat memprediksi BRICS akan mampu mengalahkan kelompok G7 yang rata-rata diisi negara-negara blok Barat, termasuk Amerika Serikat (AS).


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pertama Kali Sejak Invasi, Putin Kembali Hadir di KTT BRICS

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular