
Ada Lagi yang Bikin Sri Mulyani Was-was! Apa Itu?

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku masih ada hal yang memberikan kekhawatiran tersendiri selain ancaman kegelapan dunia pada tahun depan.
Berbicara dalam konferensi pers APBN KiTA, Senin (26/9/2022), Sri Mulyani mengatakan, hal yang membuat dirinya was-was dalam beberapa belakangan ini adalah terkait dengan situasi pandemi Covid-19.
Sri Mulyani menyebut, situasi pandemi Covid-19 memang makin membaik. Menurutnya, transisi dari pandemi menuju endemi di banyak negara pun berjalan cukup efektif.
"Tetapi jumlah kasus di Indonesia meningkat, namun relatif rendah," kata Sri Mulyani.
Sebagai informasi, Sri Mulyani memang kerap mengutarakan kekhawatirannya perihal ancaman sejumlah krisis pada tahun ini yang disebabkan perang Rusia dan Ukraina. Dampaknya pun bisa terasa hingga tahun depan.
Dalam berbagai kesempatan, Sri Mulyani mengatakan dunia berpotensi jatuh ke krisis pangan, energi, dan utang. "Tantangan situasi global akan berpotensi ke area krisis, pangan, energi dan utang," katanya.
Hal ini disebabkan oleh inflasi global melonjak akibat krisis rantai pasok karena pandemi covid yang berlangsung selama dua tahun lebih. Kemudian hal tersebut juga diperburuk oleh perang Rusia - Ukraina yang belum diketahui ujungnya.
Lonjakan inflasi direspons oleh pengetatan likuiditas dan kenaikan suku bunga negara maju. Situasi tersebut menyebabkan volatilitas pasar keuangan global, capital outflow, pelemahan nilai tukar dan lonjakan biaya utang (cost of fund).
Kondisi ini diikuti oleh koreksi ke bawah proyeksi pertumbuhan ekonomi global. Ini mengakibatkan potensi terjadinya stagflasi yaitu pelemahan ekonomi global disertai inflasi tinggi.
"Ketidakpastian untuk meningkatkan harga dan capital outflow karena liquidity thightening, ya memang seharusnya mengurangi gejolak yang berimbas ke ekonomi dengan mengurangi defisit," jelasnya.
(cha/cha)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sri Mulyani & Gambaran Ngerinya 'Badai Besar' yang Ancam RI
