
Potret Pilu Junta Myanmar Tembaki Sekolah, 7 Anak Tewas
Sejumlah helikopter militer menembaki sebuah sekolah yang berlokasi di sebuah biara Buddha di desa Let Yet Kone, Sagaing bagian tengah.

Anggota personel Penjaga Perbatasan Bangladesh (BGB) berjaga di sepanjang jalan di Bandarban pada (19/9/2022) waktu setempat, setelah mortir yang ditembakkan dari Myanmar mendarat di dalam sekolah. (AFP via Getty Images/TANBIR MIRAJ)

Sedikitnya 13 orang tewas, termasuk 7 anak-anak, dan 17 orang lainnya mengalami luka-luka akibat serangan itu. (AFP via Getty Images/TANBIR MIRAJ)

Seperti dilansir Reuters, Selasa (20/9/2022), sejumlah media lokal Myanmar, seperti Mizzima dan Irrawaddy, melaporkan bahwa sejumlah helikopter militer menembaki sebuah sekolah yang berlokasi di sebuah biara Buddha di desa Let Yet Kone, Sagaing bagian tengah. (via REUTERS/SOCIAL MEDIA)

Dua warga lokal, yang menolak disebut namanya karena alasan keamanan, menuturkan via telepon bahwa beberapa jenazah korban diangkut oleh militer ke sebuah kota yang berjarak 11 kilometer jauhnya dan dimakamkan di sana. (via REUTERS/SOCIAL MEDIA)

Gambar-gambar yang diposting ke media sosial menunjukkan apa yang tampak seperti kerusakan di lokasi serangan, termasuk beberapa lubang bekas peluru dan noda darah di gedung sekolah tersebut. (via REUTERS/SOCIAL MEDIA)

Dalam pernyataan terpisah, militer Myanmar berdalih personelnya melepaskan tembakan karena para pemberontak menggunakan gedung sekolah itu untuk menyerang pasukannya. (via REUTERS/SOCIAL MEDIA)