
5 Destinasi Wisata Prioritas Raup Investasi US$ 435,5 Juta

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menjelaskan pengembangan 5 Destinasi Wisata Super Prioritas (DPSP) yaitu Danau Toba di Sumatera Utara, Borobudur di Jawa Tengah, Mandalika di Nusa Tenggara Barat, Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur, dan Likupang di Sulawesi Utara terus diakselerasi pemerintah. Untuk meningkatkan ekonomi kawasan hingga mendatangkan investasi yang mencapai ratusan juta dolar.
"Kita patut berbangga 5 DPSP telah menarik investasi total sebesar US$435 juta," kata Sandiaga Uno dalam Investment Forum 5 DPSP, Jumat (9/9/2022).
Menurut Sandiaga, tahun 2022 merupakan momentum kebangkitan sektor pariwisata di Indonesia. Terbukti, indeks travel and tourism development Indonesia naik menempati posisi 32 naik 12 peringkat dibandingkan tahun 2019. Di atas Malaysia, Vietnam dan Thailand untuk pertama kalinya.
Pengembangan 5 DPSP dinilai oleh World Economic Forum dapat mengangkat rangking Indonesia karena memprioritaskan kebijakan pemerintah. Yaitu, menciptakan destinasi baru selain Bali.
"Sehingga tercipta pemerataan perekonomian dan memaksimalkan sumber daya pariwisata yang ada di Indonesia," katanya.
Selain itu dia juga berharap adanya perubahan status Badan Otorita Pariwisata menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata supaya bisa menarik menarik investasi lebih banyak lagi.
"Supaya geraknya lebih cepat dan lincah untuk menarik investasi lebih banyak lagi. sehingga pengembangan 5 DPSP dapat dipercepat," katanya.
(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Begini Titah Luhut Soal Wisata Prioritas: Jangan Mangkrak!
