Dear Pak Jokowi! Kalau BBM Harus Naik, Ini Waktu yang Tepat

hadijah, CNBC Indonesia
22 August 2022 17:25
Pertamina
Foto: dok Pertamina

Jakarta, CNBC Indonesia - Isu kenaikan harga BBM Pertalite menjadi Rp 10.000 per liter dari posisi saat ini Rp 7.650 per liter mendapatkan banyak sorotan dari berbagai kalangan.

Kepala Ekonom PT Bank Mandiri Tbk. Andry Asmoro menilai pemerintah sebaiknya menaikkan harga BBM Pertalite pada akhir tahun atau di kuartal IV/2022. Dengan demikian, pemerintah bisa mengamankan pertumbuhan ekonomi pada tahun ini. Sejalan dengan kebijakan ini, pemerintah dapat melakukan pembatasan konsumsi.

"Untuk sementara lakukan strict regulation untuk atur yang boleh konsumsi Pertalite dan Pertamina Dex," kata Andry.

Sisa kuota BBM Pertalite saat ini berada di kisaran 6 juta KL, dengan konsumsi bulanan 2,4 juta KL, maka kuota hanya cukup untuk 2 bulan.

Namun, Andry menilai kontrol konsumsi paling tepat dan efektif dengan menaikkan harga BBM.

Sementara itu, Kepala Ekonom PT Bank Central Asia Tbk. David E. Sumual mengungkapkan bahwa saat ini adalah momen yang tepat untuk menaikkan harga BBM. Pasalnya, dia melihat adanya potensi inflasi pada kuartal III akan turun. Bahkan, pada bulan Agustus ini, ada proyeksi deflasi.

"Dari sisi momentum cukup tepat kalau mau melakukannya sekarang," kata David.

Selain itu, dia melihat pemerintah sebenarnya masih memiliki ruang fiskal. Dengan alokasi pendidikan kesehatan yang berkurang, pemerintah sebenarnya bisa menambah total subsidi yang sudah dipatok Rp502 triliun tersebut.

Kendati demikian, dia mengingatkan agar pemerintah dan semua pihak waspada terhadap efek inflasi yang dapat ditimbulkan dari kenaikan harga BBM. Salah satu hal yang harus diperhatikan pemerintah adalah ketersediaan bahan pokok di lapangan.

Kemudian, kenaikan harga juga akan mempengaruhi harga logistik dan transportasi. Efek berantai selanjutnya adalah harga-harga makanan, minuman dan pakaian.

"Kenaikan ekspektasi ini perlu dijangkar supaya tidak liar," ungkap David.


(haa/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Lapor Pak Jokowi! Ini Analisa 5 Ekonom Soal Kenaikan BBM

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular