Subsidi Bengkak! 'Ring 1' Jokowi Minta Warga +62 Berhemat BBM

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
08 August 2022 14:40
Kendaraaan mengiisi BBM di salah satu SPBU di Jakarta, Rabu (3/8/2022). (CNBC Indonesia/Adrean Kristianto)
Foto: Kendaraaan mengiisi BBM di salah satu SPBU di Jakarta, Rabu (3/8/2022). (CNBC Indonesia/Adrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengajak seluruh elemen bangsa untuk bergandengan tangan, merapatkan barisan, bahu-membahu, dan melakukan ikhtiar lahir dan batin menghadapi ujian berat yang kini dihadapi Indonesia.

Melalui keterangan resminya, Senin (8/8/2022), Moeldoko mengemukakan, ujian berat yang dimaksud adalah berupa ancaman krisis pangan, energi, dan ketidakpastian global yang bisa memicu terjadinya krisis ekonomi.

"Saya mengajak seluruh elemen bangsa khususnya puluhan ribu jamaah yang hadir, untuk bersama berikhtiar baik lahir maupun batin dalam menghadapi ujian berat ini. Saya yakin, doa memiliki kekuatan yang dahsyat untuk membangkitkan harapan dan optimisme," tegas Moeldoko.

Moeldokoi mengatakan, Indonesia yang menjadi bagian global, sedang dihadapkan pada kondisi yang tidak normal. Terlebih, saat ini banyak negara menghadapi krisis ekonomi yang bisa memberikan dampak terhadap krisis lainnya.

Mengutip data IMF, Moeldoko mengungkapkan, paling tidak sebanyak 60 negara yang perekonomiannya diperkirakan akan ambruk. Dari 60 tersebut, 42 diantaranya dipastikan sudah menuju ambruk.

"Kita harus bersyukur, Indonesia masih dalam keadaan baik. Ketahanan pangan dan energi masih terjaga. Ekonomi terus tumbuh meski inflasi naik di angka 4% lebih. Tapi kita juga harus waspada," ujarnya.

Moeldoko menambahkan, selama ini pemerintah telah bekerja keras agar masyarakat tidak terbebani dengan kenaikan harga-harga komoditas imbas dari ketidakpastian global. Ia mencontohkan pemberian subsidi untuk BBM dan gas, yang nilainya mencapai Rp 502 triliun.

"Jadi, bapak/ibu yang naik sepeda motor, itu negara mensubsidi 3,7 juta rupiah dalam satu tahun. Bagi yang naik mobil, negara mensubsidi 19,2 juta rupiah setahun. Untuk itu, saya mohon kita berhemat dalam menggunakan BBM," pesannya.


(cha/cha)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Moeldoko: BBM Naik, Siapa Takut?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular