Rupiah Loyo, Pengusaha Was-Was Harga Daging Melambung

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
04 July 2022 17:15
Daging Sapi (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Daging Sapi (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai rupiah terhadap dolar terus melemah. Hari ini dolar AS sudah hampir mendekati level Rp 15.000, sempat menyentuh level tertinggi di Rp 14.949. Pelemahan rupiah terhadap dolar ini bakal berdampak luas, utamanya kenaikan harga barang-barang impor, termasuk daging sapi.

Sekjen Asosiasi Pengusaha Importir Daging Indonesia (ASPIDI) Suhandri mengungkapkan bahwa kondisi itu sudah menjadi perhatiannya. Karena itu, Ia juga sempat menyampaikan potensi kenaikan harga pada rapat bersama Badan Pangan Nasional (Bapanas) beberapa waktu lalu.

"Ini sudah saya sampaikan pada rapat penetapan harga pokok daging sapi bahwa akan riskan dengan kondisi dolar AS yang besar kemungkinan akan naik. Penetapan harga pokok hanya harga acuan karena harga dolar AS yang volatil," katanya kepada CNBC Indonesia, Senin (4/7/22).

"Saya rapat dengan Bapanas secara zoom hari Rabu, 29 juni 2022 jam 09.00," lanjutnya.

Kebutuhan akan daging sapi saat ini tengah naik seiring berbarengan dengan momen Iduladha. Ketika permintaan naik dan suplai berkurang akibat penyakit mulut dan kuku, harga pun bisa terkerek. Apalagi daging impor menjadi salah satu jalan keluar dari potensi kekurangan daging tersebut.

"Untuk daging sapi segar menurut saya akan ada di kisaran 150-160 ribu per kg, untuk daging sapi beku akan ada di kisaran 95 - 115 ribu per kg potongan paha depan tertentu," kata Suhandri.

Harga daging sapi saat ini memang tengah naik. Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Nasional (PIHPS), harga daging sapi kualitas I pada 4 Juli kemarin di angka Rp 151.650 per kg. Nilai ini bisa lebih besar jika dolar terus menguat dan impor terpaksa dilakukan.

Informasi Pangan Jakarta mencatat, harga daging sapi murni (semur) hari ini, Senin (4/7/2022) naik Rp106 dibandingkan kemarin, menjadi Rp145.531 per kg. Harga tertinggi dilaporkan di Pasar Johar Baru, mendekati rekor saat Idulfitri 2022 yaitu Rp160.000 per kg.

Sedangkan, harga daging sapi has (paha belakang) turun Rp222 menjadi Rp149.000 per kg. Namun, harga tertinggi sudah mencapai Rp170.000 per kg di Pasar Baru Metro Atom. 


(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article DPR Cecar Kementan Soal Nasib Sapi Kena Penyakit Mulut & Kuku

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular