Internasional

Update Baru Perang Rusia: 3 Pemimpin Eropa ke Ukraina

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
Kamis, 16/06/2022 15:30 WIB
Foto: Presiden Prancis Emmanuel Macron (kedua kiri) tiba di stasiun kereta Kyiv, Ukraina (Kamis (16/6/2022). Macron tiba setelah melakukan perjalanan dengan Kanselir Jerman dan Perdana Menteri Italia dari Polandia. (Photo by LUDOVIC MARIN/POOL/AFP via Getty Images)

Jakarta, CNBC IndonesiaRusia masih terus menyerang Ukraina. Sudah 100 hari lebih perang bergulir, hingga kini tanda perdamaian kedua negara belum terlihat.

Terbaru, tiga pemimpin negara Eropa dikabarkan menuju ibu kota Ukraina, Kamis (16/6/2022). Mereka adalah Presiden Prancis Emmanuel Macron, Kanselir Jerman Olaf Scholz dan Perdana Menteri (PM)) Italia Mario Draghi.

Mengutip AFP, ini merupakan kunjungan pertama sejak serangan Rusia, 24 Februari. Para pemimpin tiba dengan kereta api khusus dari Polandia.


Dalam keterangannya Macron mengatakan mereka akan bertemu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Sejumlah situs perang di mana diduga pembantaian Rusia dilakukan akan dikunjungi.

"Ini adalah pesan persatuan Eropa yang ditujukan kepada pria dan wanita Ukraina, dukungan," kata Macron.

Macron sendiri diketahui baru saja melakukan kunjungan ke Moldova. Negara itu juga merupakan salah satu tetangga Ukraina.

Belum ada komentar lebih lanjut Scholz dan Draghi.

Mengutip data terbaru PBB, 4.000 orang tewas sejak serangan berlangsung. Perang menimbulkan sejumlah krisis di dunia termasuk kenaikan harga energi dan kelangkaan pangan.

Eropa sendiri diprediksi bakal resesi karena perang. Pasalnya negara-negara itu bergantung pada gas Rusia, yang kini disanksi, dan pangan Ukraina, yang kini tak bisa diekspor karena serangan.


(sef/sef)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Mau Damai Dengan Ukraina, Rusia Beri Syarat Penyerahan Wilayah