Sudah Booster 2 Kali, Anthony Fauci Positif Covid-19 Lagi

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular (NIAID) Amerika Serikat (AS), Dr Anthony Fauci, kembali dinyatakan positif Covid-19. Fauci, yang berusia 81 tahun, diketahui sudah divaksinasi lengkap dengan dua kali suntikan booster.

Menurut pernyataan dari NIAID, Rabu, ia mengalami gejala ringan. Saat ini, ilmuwan ternama AS yang juga kepala penasihat medis Presiden Joe Biden tersebut tengah menjalani karantina.

"Dr. Fauci akan mengisolasi dan bekerja dari rumah," kata pernyataan itu, dilansir dari CNBC International. "Dia belum lama ini melakukan kontak dekat dengan Presiden (Joe) Biden atau pejabat senior pemerintah lainnya."

Baca: Ramai Warga China Dilaporkan Tinggalkan Negerinya, Ada Apa?

Infeksi Covid-19 di AS sendiri memang kembali melonjak. Ini didorong oleh varian Omicron yang sangat menular.

Menurut Universitas Johns Hopkins, jumlah rata-rata kasus infeksi baru per hari, lebih dari 100.000 sejak akhir Mei. Padahal kasus sempat turun di bawah 30.000 sehari pada Maret dan April.

Menurut Pusat Sumber Daya Coronavirus di Universitas Kedokteran Johns Hopkins, kini 86 juta orang Amerika telah terinfeksi Covid-19 dalam 18 bulan terakhir. Sedikitnya, lebih dari 1 juta orang meninggal karena virus ini.

Fauci sebelumnya telah menjadi wajah respons tanggap AS terhadap Covid-19 sejak pandemi corona masuk di Maret 2020. Fauci adalah sosok yang ketat menjalankan mitigasi virus corona, termasuk jarak sosial, pemakaian masker dan vaksinasi.

Ini menjadikannya pahlawan bagi banyak orang. Tetapi dia juga mendapat kritik dari orang lain yang percaya tanggapan resminya terhadap Covid-19 terlalu berat.

Baca: Perang Rusia Ukraina "Makan Korban" Baru Lagi: Italia

[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ilmuwan Top AS Pesimis Omicron Akhir Pandemi, Kenapa?