
'Ribut' dengan Kanada, China Berikan Ancaman Tegas

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian luar negeri China memperingatkan Kanada bahwa akan ada konsekuensi besar atas provokasi yang dilakukan negara tersebut.
Hal itu menyusul tudingan Kanada terhadap jet tempur China yang dianggap mengganggu pesawat patroli yang memantau sanksi Korea Utara.
"Dewan Keamanan PBB tidak pernah mengizinkan negara manapun untuk melakukan pengawasan militer di laut dan wilayah udara negara lain atas nama penegakan sanksi," kata juru bicara kementerian luar negeri Zhao Lijian seperti diberitakan Reuters, Senin (6/6/2022).
Di sisi lain, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengatakan pekan lalu bahwa Kanada adalah anggota aktif dari "misi penting" di Pasifik Utara untuk memastikan bahwa sanksi terhadap Korea Utara ditegakkan dengan benar.
Wu Qian, juru bicara Kementerian Pertahanan China mengatakan militer China mengambil langkah-langkah yang wajar untuk menangani tindakan Kanada dan telah membuat 'perwakilan serius' melalui saluran diplomatik. Menurutnya, 'aksi' Kanada itu tergolong membahayakan keamanan negaranya.
Sebelumnya, Militer Kanada menuduh pilot angkatan udara China berperilaku tidak profesional dan membahayakan selama pertemuan mereka baru-baru ini di wilayah udara internasional.
![]() |
Pesawat Kanada yang terlibat dikerahkan di Jepang sebagai bagian dari upaya multinasional untuk menegakkan sanksi PBB terhadap Korea Utara, yang telah menghadapi hukuman internasional atas program senjata nuklir dan rudal balistiknya.
Angkatan Bersenjata Kanada menyatakan bahwa Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat "tidak mematuhi norma-norma keselamatan udara internasional" pada beberapa kesempatan.
(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pesawat Militer Kanada & China Nyaris 'Bentrok' Dekat Korut