Internasional

Rusia Kuasai Mariupol, Hampir 1.000 Pasukan Ukraina Menyerah

luc, CNBC Indonesia

Rabu, 18/05/2022 16:10 WIB

Foto: Asap mengepul di atas pabrik Azovstal Iron and Steel Works selama konflik Ukraina-Rusia di kota pelabuhan selatan Mariupol, Ukraina, Senin (2/5/2022). (REUTERS/Alexander Ermochenko)

Jakarta, CNBC Indonesia - Perjuangan pasukan Ukraina mempertahankan Kota Mariupol berakhir. Pasukan Rusia akhirnya mampu mengakhiri perlawanan terakhir di pabrik baja Azovstal.

Melansir BBC, Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan hampir 1.000 pejuang Ukraina yang bersembunyi di pabrik baja Azovstal Mariupol kini telah menyerah.

Sebanyak 694 pejuang dari militer Ukraina dan batalyon Azov telah menyerah selama 24 jam terakhir.

Kementerian menyatakan total yang sekarang telah menyerah adalah 959 (ini termasuk 265 yang dikatakan tersisa dalam evakuasi pertama pada hari Senin (16/5/2022). Sebanyak 265 lainnya telah menyerah pada awal minggu, membuat total pasukan Ukraina yang menyerah mencapai 959 orang.

Adapun, mereka yang meninggalkan pabrik baja dibawa ke wilayah yang dikuasai Rusia.

Di sisi lain, pihak berwenang Ukraina belum memberikan pembaruan tentang berapa banyak pejuang yang telah meninggalkan Azovstal hari ini.

Yang jelas, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sebelumnya tak menampik bahwa pasukan Ukraina mundur dari Azovstal.

Menurutnya, Ukraina membutuhkan pahlawannya hidup-hidup. "Kami berharap kami dapat menyelamatkan nyawa orang-orang kami. Ukraina membutuhkan pahlawan Ukraina hidup-hidup. Ini adalah prinsip kami," tuturnya.