Usai Lebaran Harga Bahan Bangunan Beterbangan, Semen 'Lompat'

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
11 May 2022 14:50
Pekerja memindahkan semen kedalam kapal di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, Rabu (21/2/2018). Menurut data Asosiasi Semen Indonesia konsumsi semen domestik tumbuh merata pada awal 2018 dengan kisaran 12%-17%. Pertumbuhan tertinggi konsumsi semen pada awal 2018 terjadi di Sumatra disusul oleh wilayah Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga bahan bangunan sudah melonjak usai lebaran. Produk seperti Semen hingga baja ringan menjadi komoditas yang mengalami kenaikan. Dari pantauan toko bangunan di Jakarta Timur, pedagang mengaku ada kenaikan harga pasca lebaran.

Dari salah satu penjaga toko material TB Karya Indah di Tanah Merdeka, Jakarta Timur mengatakan kalau harga semen sudah naik pasca lebaran.

"Seperti semen itu untuk satu sak naik sekitar Rp 3.000. Kayak semen Tiga Roda itu menjadi Rp 53 ribu, sedangkan untuk baja ringan ukuran 0,7 sekarang Rp 110.000 per batang," katanya kepada CNBC Indonesia, Rabu (11/5/2022).

Begitu juga di toko bangunan Cililitan Jaya 2, di kawasan Jalan Raya Bogor, mengatakan harga bahan bangunan itu sudah naik dari beberapa waktu lalu. Kenaikan harga barang sudah terjadi dari distributor.

"Harga semen sudah naik, tapi untuk kenaikan yang akan datang itu belum, tapi udah naik sebelumnya dari 2 bulan lalu. Baja ringan juga rada naik. Jadi ada yang naik maupun nggak naik, tapi kalau untuk ukuran 075 itu naik di atas Rp 100 ribu," kata Avi Penjaga toko itu, kepada CNBC Indonesia.

"Untuk paku-paku ada kenaikan meski nggak banyak," katanya.

Menurut penjaga toko itu, harga barang kenaikan harga barang didominasi produk logam seperti besi dan baja. Dia menjelaskan untuk produk itu bisa meningkat hingga lima kali dalam satu bulan.

"Jadi untuk produk logam itu ada yang naik 5 kali ada yang sekali. kebanyakan itu produk logam. Kenaikan juga sudah terjadi dari distributor," katanya.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Kebijakan Harga Khusus Batu Bara Untuk Industri Semen!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular