Ini Dia Jurus Jokowi Urai Kemacetan Arus Balik Mudik Lebaran

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan arus balik hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah akan berlangsung selama 3 hari, yakni mulai dari 6 hingga 8 Mei 2022.

Oleh karena itu, ia mengimbau bagi seluruh masyarakat yang mudik ke kampung halaman bisa pulang sebelum atau sesudah arus balik. Hal ini untuk mengantisipasi kepadatan pada saat arus balik nanti.

"Untuk menghindari kepadatan arus balik dan agar kita semua nyaman di perjalanan, saya mengimbau, saya mengajak bapak ibu dan saudara-saudara yang melakukan perjalanan dengan kendaraan pribadi agar kembali lebih awal atau kembali setelah puncak arus balik," ujarnya dalam keterangan yang disampaikan melalui video, Selasa (3/5/2022).

Meski telah mengimbau para pemudik, tapi Jokowi menyatakan telah menyiapkan berbagai jurus agar tidak terjadi kepadatan saat arus balik nanti. Di antaranya tetap melanjutkan kebijakan yang sudah berlaku seperti ganjil genap di beberapa titik hingga pelarangan truk masuk jalan tol.

"Sekali lagi, pemerintah akan selalu berupaya melakukan yang terbaik untuk masyarakat termasuk mengatur perjalan arus balik dengan manajemen lalu lintas untuk mengurai kemacetan. Kebijakan ganjil genap, aturan satu arah atau one way, dan larangan truk masuk jalan tol akan tetap diberlakukan," pungkasnya.

Sebelumnya, dalam akun Instagram resminya, Jokowi menyebutkan mudik Lebaran tahun ini diikuti banyak orang. Setidaknya sebanyak 85,5 juta orang, 23 juta mobil, dan 17 juta sepeda motor melakukan perjalanan mudik Lebaran tahun ini.