Tiga Ledakan Guncang Sekolah di Kabul, Enam Orang Tewas

Jakarta, CNBC Indonesia - Tiga ledakan mengguncang sebuah sekolah menengah di Kabul bagian Barat, Afghanistan, pada Selasa (19/4/2022). Insiden itu menewaskan sedikitnya enam orang dan melukai sejumlah siswa.

Sebagai informasi, banyak penduduk di wilayah tersebut merupakan komunitas Syiah Hazara. Sebagai etnis dan agama minoritas di Afghanistan, kelompok tersebut kerap menjadi sasaran militan Sunni, termasuk Negara Islam (Islamic State/IS).

"Tiga ledakan telah terjadi di sebuah sekolah menengah, ada beberapa korban dari orang-orang Syiah kami," kata Khalid Zadran, juru bicara komandan Kabul, dikutip Reuters, Selasa (19/4/2022).

Dia kemudian menambahkan bahwa enam orang tewas dan 11 terluka dalam ledakan tersebut.

Sementara itu, kepala departemen perawatan rumah sakit, yang menolak disebutkan namanya, mengatakan setidaknya empat orang tewas dan 14 terluka dalam ledakan itu.

Pusat medis lain, Rumah Sakit Darurat, mengatakan dalam sebuah cuitan bahwa mereka telah menerima tujuh anak yang terluka dalam ledakan tersebut.

Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, yang menandai kembalinya kekerasan di afghanistan setelah selama bulan-bulan relatif tidak ada gejolak.

Perlu diketahui, Taliban mengatakan mereka telah mengamankan negara itu sejak mengambil alih kekuasaan pada Agustus lalu. Namun, para pejabat dan analis internasional mengatakan bahwa risiko kebangkitan militan tetap ada dan kelompok militan Negara Islam telah mengeklaim beberapa serangan besar.