APBN Jokowi 2023 Nyaris Tembus Rp 3.000 T, Buat Apa Saja?

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
15 April 2022 16:00
Menteri Keuangan Sri Mulyani Saat Acara Penandatanganan Perjanjian oleh Indonesia Investment Authority (INA) Tahun 2022
Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani Saat Acara Penandatanganan Perjanjian oleh Indonesia Investment Authority (INA) Tahun 2022, 14 April 2022. (Foto: Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Sri Mulyani memaparkan pendapatan negara pada 2023 diperkirakan mencapai 11,28% hingga 11,76% dari PDB atau kisaran Rp2.255,5 triliun hingga Rp 2.382,6 triliun.

Berikut perinciannya Belanja Negara pada pagu indikatif APBN 2023:

  • Belanja Negara Rp 2.818,1 triliun - Rp 2.979,3 triliun (14,09% - 14,71% dari PDB).
    • Belanja Pemerintah Pusat Rp 2.017 - Rp 2.152 triliun.
    • Transfer ke Daerah Rp 800 - Rp 826 triliun.
    • Defisit APBN Rp 562,6 - Rp 596,7 triliun (2,81 - 2,95% dari PDB).

Prioritas Belanja APBN 2023:

  • Anggaran Perlindungan Sosial Rp 332 - Rp 349 triliun
    Dana diperuntukkan untuk mendukung perlindungan sosial sepanjang hayat
  • Anggaran Kesehatan
    • Belanja untuk penanganan Covid-19 tak lagi diprioritaskan
    • Belanja kesehatan selain Covid-19 naik di kisaran Rp 155 - Rp 193,7 triliun
  • Anggaran Pendidikan Rp 563,6 - Rp 595,9 triliun
    • Belanja diperuntukkan untuk beasiswa sebanyak 20 juta siswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan 975,3 mahasiswa
    • Belanja dipergunakan untuk pembayaran tunjangan profesi guru dan PNS yang berstatus sebagai profesi pendidik sebanyak 264.000 orang
  • Anggaran Infrastruktur Rp 367 - Rp 402 triliun
    • Dana cadangan untuk pembangunan infrastruktur dasar Ibu Kota Baru Rp 27 - Rp 30 triliun
  • Anggaran Kementerian Lembaga Rp 945,8 triliun

"Bapak presiden menyampaikan bahwa kita perlu untuk terus menjaga confidence terhadap keseluruhan kebijakan fiskal dan moneter," kata Sri Mulyani. "Sehingga kepercayaan dan stabilitas ekonomi akan tetap terjaga. Dengan demikian, investasi akan terus meningkat karena Indonesia akan terus melakukan perbaikan iklim investasinya," jelasnya.

(cap/dem)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular