
Duh! Dalam Waktu Sebulan, 4 Boeing Alami Insiden-Kecelakaan

Insiden Prancis
Sebuah pesawat Boeing 777 milik maskapai Prancis Air France dilaporkan mengalami insiden saat melakukan pendaratan di Bandara Charles de Gaulle, Paris, pada Selasa lalu. Hal ini diungkapkan oleh otoritas penerbangan Prancis, BEA.
BEA, yang juga telah membuka penyelidikan terkait insiden ini, menyebut pesawat berbadan lebar itu sedang dalam sesi pendaratan setelah penerbangan dari Bandara John F. Kennedy, New York, Amerika Serikat (AS) dengan nomor penerbangan AF011.
Badan berwenang itu mengatakan dalam pendekatan ke landasan pacu (runway), pilot pesawat itu melaporkan situasi yang membuatnya sulit untuk mengendalikan pesawat.
"Pilot melaporkan ketidakstabilan kontrol penerbangan pada akhir, putaran, kontrol keras, osilasi jalur penerbangan," ujar lembaga itu dalam akun Twitter-nya.
Pihak Air France mengonfirmasi hal ini. Maskapai flag carrier Prancis itu mengatakan pilot dengan tepat menanggapi situasi dengan berputar-putar dan berhasil melakukan upaya dalam percobaan pendaratan kedua.
"Air France mengonfirmasi bahwa awak penerbangan AF011 pada 4 April 2022 dari New York JFK ke Paris-CDG membatalkan urutan pendaratan mereka dan melakukan go-around selama pendekatan," jelas Juru Bicara maskapai itu, Mathieu Guillot dalam sebuah keterangan yang diterima CNN International.
"Para kru mendaratkan pesawat secara normal setelah pendekatan kedua. Air France memahami dan menyesali ketidaknyamanan yang dialami pelanggan."
Patah Jadi 2 di Kosta Rika
Boeing 757-200 patah jadi dua di Bandara Aeris, Kosta Rica, Kamis waktu setempat. Pesawat yang dioperasikan perusahaan DHL itu, melakukan pendaratan darurat dan tergelincir di landasan sehingga membuat ekornya terpisah dari badan pesawat dan sayapnya patah.
"Pesawat itu menuju Guatemala ketika tampaknya mengalami kegagalan dalam sistem hidrolik," kata Wakil Direktur Otoritas Penerbangan Sipil Kosta Rika, Luis Miranda Munoz, dikutip Reuters, Jumat (8/4/2022).
"Masalah tersebut mendorong pilot untuk meminta pendaratan darurat tak lama setelah lepas landas."
Beruntungnya, tak ada korban dalam kejadian itu. Namun satu kru tengah menjalani pemeriksaan medis sebagai tindakan pencegahan.
DHL dan otoritas bandara mengatakan mereka bekerja sama untuk memindahkan pesawat. Ditegaskan kecelakaan itu tidak mempengaruhi operasi.
"Tim respons insiden DHL telah diaktifkan dan penyelidikan akan dilakukan dengan otoritas terkait untuk menentukan apa yang terjadi," kata DHL.
Boeing masih enggan berkomentar. Perusahaan pembuat pesawat asal AS itu menyerahkannya dulu pada penyelidikan pihak berwenang.
Sementara itu, gambar dari surat kabar Kosta Rika La Nacion juga menunjukkan bagaimana kecelakaan terjadi. Sebuah pesawat kuning dihiasi dengan logo DHL disiram dengan busa pemadam kebakaran di lapangan berumput di sebelah landasan pacu.
"Ekor telah terlepas dan sayap patah," tulis Reuters lagi menggambarkan foto.
Peristiwa itu telah membuat bandara ditutup Kamis pagi dan dibuka kembali 15.30 sore. Sekitar 8.500 penumpang dan 57 penerbangan komersial dan kargo terkena dampak penutupan tersebut.
(sef/sef)