Internasional

Kecelakaan di China, Simak Fakta Boeing 737-800

Feri Sandria, CNBC Indonesia
Senin, 21/03/2022 21:36 WIB
Foto: Begini Jejak Boeing 737 Eastern yang Jatuh di Pegunungan China

Jakarta, CNBC Indonesia - Kecelakaan pesawat terbang kembali terjadi. Kali ini, pesawat komersial Boeing 737 milik China Eastern Airlines Corp yang membawa 132 orang, 123 penumpang dan sembilan awak, jatuh di wilayah China bagian selatan, Senin (21/3/2022) sore waktu setempat.

China Eastern Airlines mengkonfirmasi kecelakaan itu dan jumlah orang di dalamnya melalui pernyataan di Weibo, Twitter versi China. Maskapai itu mengatakan sedang mengirim pekerja ke lokasi kecelakaan dan telah membuka hotline untuk anggota keluarga.


Dilansir The New York Times, Presiden China Xi Jinping, secara cepat mengeluarkan pernyataan yang menyerukan tim SAR setempat untuk melakukan yang terbaik dan "menangani dengan cara yang tepat". Pemerintah pusat China mengirim pejabat ke tempat kejadian untuk menangani bencana dan penyelidikan terkait penyebab kecelakaan.

Menanggapi instruksi tersebut, para pejabat di China telah mengirim hampir 1.000 petugas pemadam kebakaran dan 100 anggota milisi lokal dalam misi penyelamatan ke lokasi tersebut. Menurut pemadam kebakaran Guangxi, 117 pekerja darurat dengan sekitar 20-an truk pemadam kebakaran telah tiba di tempat kejadian.

Pesawat, yang dikabarkan telah berusia sekitar tujuh tahun, diketahui terbang dengan mantap sebelum secara tiba-tiba kehilangan ketinggian sekitar pukul 14:20, berdasarkan data penerbangan. Menurut Flightradar24, pesawat Boeing 737-800, jatuh sekitar satu jam setelah terbang.

Data dari pelacak penerbangan menunjukkan bahwa pesawat itu terbang sekitar 30.000 kaki ketika tiba-tiba kehilangan ketinggian. Meski demikian, media pemerintah termasuk Xinhua News Agency masih belum memberikan laporan baru terkait jumlah korban. 

Berikut beberapa fakta terkait pesawat Boeing model 737-800 yang mengalami kecelakaan tersebut:

Halaman 2>>


(fsd/fsd)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Jet Tempur Militer Bangladesh Jatuh Timpa Sekolah, 19 Tewas

Pages