
Awas! Ini 6 Ciri-ciri Gejala Omicron BA.2 yang Lebih Menular

Jakarta, CNBC Indonesia - Subvarian virus Covid - 19 Omicron alias BA2 sudah ada di Indonesia. Bahkan dianggap lebih menular dari varian induknya meski tidak membuat sakit yang parah.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, mengatakan BA.2 memang lebih cepat menular dari subvarian omicron BA.1.1. Dia mengatakan di Indonesia saat ini sudah masuk namun kabar baiknya tidak menyebabkan gejala yang lebih parah.
"Sub varian baru dari omicron BA.1.1 dan BA.2 lebih cepat menular. Tidak lebih parah," jelas Budi dalam keterangan pers Hasil Serologi Survey Nasional, Jumat (18/3/2022).
Meski sudah masuk ke Indonesia, tapi virus ini belum memicu kenaikan kasus di tanah air. Namun masyarakat sudah harus waspada dan terus disiplin terhadap protokol kesehatan.
Sebagai informasi, BA.2 memiliki sejumlah gejala yang dilaporkan. Distrik Kesehatan Regional Spokane (SRHD), di Washington, Amerika Serikat (AS) menyatakan beberapa diantaranya adalah pusing dan kelelahan.
Sementara itu Deltacron, disebut BGS masih menjadi varian yang dimonitor di Eropa. Namun belum ada kepastian apakah deltacron lebih parah dan bisa lolos dari imunitas.
"Kombinasi Delta omicron sudah masuk lama, tidak ada progress, berbeda dengan omicron dua minggu naik jadi Variant of Concern. Seperti varian Mu dan varian Lambda tidak seperti yang dibayangkan," kata Budi.
Berikut beberapa gejala varian BA.2 ini, mengutip Livemint Setidaknya pasien mengeluhkan sakit yang berhubungan dengan usus:
- Mual
- Diare
- Muntah
- Sakit Perut
- Perut Mulas
- Perut Kembung.
(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Awas! Varian Baru Covid dari China Sudah Sampai Malaysia