Internasional

Nambah Lagi Tetangga 'Berdamai' dengan Covid, RI Gimana?

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
10 March 2022 19:56
Singapura, Malaysia membuka kembali perbatasan darat di tengah kekhawatiran atas varian Omicron. (REUTERS/CAROLINE CHIA)
Foto: Singapura, Malaysia membuka kembali perbatasan darat di tengah kekhawatiran atas varian Omicron. (REUTERS/CAROLINE CHIA)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Singapura berencana untuk membuka pintu negara itu kepada pelancong internasional tanpa karantina. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Transportasi S. Iswaran.

Dalam sebuah wawancara dengan CNBC International pada Kamis (10/3/2022), ia mengungkapkan bahwa hal ini menimbang angka vaksinasi yang tinggi dan juga protokol manajemen pandemi yang membaik.

"Selama pelancong itu divaksinasi dan dapat membuktikan bahwa mereka harus dapat memasuki negara itu tanpa karantina," kata Iswaran.

"Pada akhir tahun lalu, lalu lintas penumpang Singapura berada di sekitar 15% dari volume pra-Covid dan kami ingin membangun momentum itu," tambahnya.

Singapura sendiri sebelumnya telah menerapkan jalur masuk tanpa karantina bagi beberapa negara. Persyaratannya adalah pelancong telah divaksin, menaiki penerbangan yang diberi status Vaccinated Travel Lane (VTL), dan menunjukan hasil tes Covid-19.

Sementara itu, selain Singapura, beberapa negara di Asia Tenggara telah memaparkan rencananya untuk memasang status Covid-19 sebagai endemi. Malaysia berencana menerapkan hal ini mulai 1 April mendatang untuk memulihkan kegiatan masyarakat.

Selain Malaysia, Thailand juga berencana untuk menjalankan kebijakan serupa pada Juli mendatang. Langkah ini diambil untuk memulihkan industri pariwisata negara itu yang sebelumnya hancur akibat pandemi.

Untuk Indonesia, belum dipastikan kapan akan memasuki status endemi. Meski begitu, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan telah menyusun sejumlah indikator sebelum Indonesia dapat memasuki masa endemi. Salah satunya adalah status PPKM di seluruh kabupaten/kota berada pada level 1.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ancang-ancang Sri Mulyani Saat Covid Belum Tuntas di 2022

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular