
Ekonomi Indonesia Tumbuh Sih, Tapi Hasil Jual 'Tanah Air'...

Namun yang paling mencolok adalah ekspor. Sepanjang 2021, ekspor melesat 24,04%. Jauh membaik ketimbang 2020 yang -8,14%.
"Pada kuartal IV-2021, harga minyak kelapa sawit meningkat 42,4% yoy, batu bara 168,01% yoy, nikel naik 23,9% yoy. Peningkatan harga internasional ini mendorong ekspor tumbuh impresif," kata Margo Yuwono, Kepala BPS.
Ya, adalah harga komoditas yang membuat ekspor melambung. Indonesia, negara penghasil berbagai komoditas utama dunia, diuntungkan dengan kenaikan harga.
Dua komoditas utama andalan ekspor Indonesia adalah bahan bakar minerak (yang didominasi batu bara) serta minyak dan lemak hewan/nabati (yang didominasi minyak sawit mentah). Keduanya berkontribusi hampir 30% terhadap total ekspor non-migas Indonesia.
Pada 2021, nilai ekspor bahan bakar mineral adalah US$ 32,84 miliar, meroket 90,3% dibandingkan 2020. Sementara nilai ekspor lemak dan minyak hewan nabati adalah US$ 32,82 miliar, melonjak 58,48% dibandingkan 2020.
Sepanjang 2021, nilai ekspor Indonesia adalah US$ 231,54 miliar. Ini adalah rekor ekspor tertinggi sepanjang sejarah Indonesia merdeka.
Halaman Selanjutnya --> Taiwan Sukses Ekspor Produk Manufaktur
(aji/aji)