Maaf Bukan Menakuti, Omicron Tahan Lama di Plastik & Kulit

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah studi baru menunjukkan virus corona varian Omicron dapat bertahan pada permukaan plastik dan kulit lebih lama dari varian sebelumnya. Studi ini diunggah ke bioRxiv oleh National Institute of Infectious Diseases Tokyo, Jepang.

Penelitian meneliti virus corona versi asli, varian Alpha, Beta, Gamma, Delta, dengan Omicron. Di mana perbandingan dilihat di permukaan plastik polystyrene dan potongan kulit manusia asli dari mayat.

Pilihan Redaksi Warga RI Jangan Panik, Ini Panduan Jika Positif Omicron WHO Bawa Kabar tak Sedap soal "Anak" Omicron, Kenapa? Singapura Pernah Coba Damai Sama Covid, Gagal & Naik Tajam?

Hasilnya, penelitian yang dilakukan tim dari Universitas Kedokteran Prefektur Kyoto menemukan versi asli memiliki daya tahan paling sedikit dan varian Omicron paling banyak pada permukaan plastik, hingga empat kali lipat. Sementara urutan yang sama terlihat pada sampel kulit manusia.

hasil penelitiannya, sebagaimana dikutip dari Forbes, Jumat (4/2/2022).

Pada permukaan plastik:

- Versi asli: bertahan selama 56 jam
- Varian Gamma: bertahan selama 59,3 jam
- Varian Delta: bertahan selama 114 jam
- Varian Beta: bertahan selama 156,6 jam
- Varian Alpha: bertahan selama 191,3 jam
- Varian Omicron: bertahan selama 193,5 jam

Pada permukaan kulit manusia:

- Versi asli: bertahan selama 8,6 jam
- Varian Gamma: bertahan selama 11 jam
- Varian Delta: bertahan selama 16,8 jam
- Varian Beta: bertahan selama 19,1 jam
- Varian Alpha: bertahan selama 19,6 jam
- Varian Omicron: bertahan selama 21,1 jam

Selain itu, peneliti juga membuat penelitian pembersih berbasis alkohol terhadap berbagai varian virus. Mereka mencampur tabung reaksi yang mengandung virus SARS-CoV-2 dengan desinfektan yang memiliki konsentrasi etanol berbeda.

Mulai 80%, 60%, 50%, 40%, 35%, 32,5%, 30%, 27,5%, 25%, 22,5% hingga 20%. Ini untuk menentukan seberapa cepat dapat menonaktifkan berbagai versi virus.

Disinfektan dengan etanol 32,5% mampu sepenuhnya menonaktifkan versi asli virus dan varian Gamma dalam waktu 15 detik. Dibutuhkan konsentrasi etanol yang sedikit lebih tinggi (35%) untuk menonaktifkan varian Alpha, Beta, dan Delta dalam waktu 15 detik dan konsentrasi yang lebih tinggi (40%) untuk varian Omicron.

"Ini menyajikan lebih banyak bukti bahwa varian Omicron tampaknya sedikit lebih keras daripada versi virus sebelumnya," tulis laporan itu.

(tfa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Awas! Varian Baru Covid dari China Sudah Sampai Malaysia