Luhut: Kasus Omicron Dalam Kendali Penuh Pemerintah

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
24 January 2022 11:49
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan Memberikan Keterangan Pers Menteri terkait Hasil Rapat Terbatas “Evaluasi PPKM
Foto: Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan Memberikan Keterangan Pers Menteri terkait Hasil Rapat Terbatas “Evaluasi PPKM", Jakarta, Senin (24/1/2022). (Tangkapan Layar Youtube PSekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah memastikan penyebaran kasus covid-19 varian omicron terkendali, meskipun ada kenaikan dalam sebulan terakhir. Masyarakat diharapkan tidak perlu khawatir berlebihan.

Demikianlah disampaikan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan dalam konferensi pers, Senin (24/1/2022)

"Meski kasus meningkat, namun pemerintah dalam kendali penuh menghadapi varian omicron. Peningkatan kasus terkendali aktif varian lebih dari 90% dari kasus puncak delta. Kita tidak perlu jumawa dan tetap disiplin," jelasnya.

"Sejak omicron satu bulan lalu belum ada kenaikan kasus yang eksponensial seperti di banyak negara saat ini," tegas Luhut.

Bed Occupancy Ratio (BOR) yang merupakan angka persentase penggunaan tempat tidur (TT) di unit rawat inap (bangsal) pada beberapa daerah juga masih kategori terkendali. Baik di kota besar maupun daerah.

"BOR juga lebih baik dari kenaikan delta memberi ruang lebar dari batas mengkhawatirkan," imbuhnya

Luhut meyakini kondisi ini juga disertai peran masyarakat yang patuh pada protokol kesehatan dan bersedia divaksin sesuai anjuran pemerintah.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Puncak Penyebaran Omicron Indonesia Diramal Awal Februari

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular