Mohon Maaf! Rencana Tarif LRT Jabodebak Naik Nih Jadi Segini
Jakarta, CNBC Indonesia - Setelah penantian beberapa tahun LRT Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek) dipastikan beroperasi pada Agustus 2022 mendatang. Sehingga warga ibu kota dan sekitarnya sudah bisa menggunakan kereta ringan tanpa masinis ini.
Lantas berapa harga tiketnya?
Direktur Utama PT KAI (Persero) Didiek Hartantyo, mengatakan target commercial operating date (COD) awalnya mulai Juni 2019 lalu, namun mundur sampai Agustus 2022. Hal ini disebabkan permasalahan lahan di Depo Bekasi Timur, hingga pandemi.
Hal ini juga membuat biaya investasi membengkak Rp 2,6 triliun dari Rp 29,9 triliun (asumsi pada 2017) menjadi Rp 32,5 triliun, yang diikuti perubahan struktur pendanaan proyek dan perubahan asumsi tarif dasar LRT Jabodebek.
"Tarif dasar semula Rp 12.000 dalam perhitungan menjadi Rp 15.000," jelas Didik dalam Diskusi Publik Persiapan Operasional LRT Jabodebek di Jakarta, Rabu (19/1/2022).
Didiek menjelaskan peningkatan nilai investasi ini tidak di-cover oleh klausul dari pinjaman sindikasi sehingga menjadi beban peminjam dalam hal ini PT KAI Indonesia. Sementara pada tahun 2020 - 2021 PT KAI mengalami tekanan pandemi dimana terjadi kerugian selama dua tahun itu.
Makanya pemerintah memberikan suntikan dana melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 2,6 triliun untuk menambal biaya pembengkakan biaya yang terjadi.
"Supaya target dapat terlaksana pada (Agustus,Red) tahun 2022," jelasnya.
[Gambas:Video CNBC]
Sabar! Agustus Tahun Depan LRT Jabodebek Sudah Wara-Wiri
(hoi/hoi)