PNM Dukung Pemberdayaan Masyarakat Konawe Selatan

Khoirul Anam, CNBC Indonesia
26 November 2021 17:41
Dok. PNM
Foto: Dok. PNM

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Konawe Selatan untuk mengembangkan UMK dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya perempuan prasejahtera. Kerjasama ditandai dengan penandatangan MoU oleh Direktur Kelembagaan dan Perencanaan PNM Sunar Basuki dan Bupati Konawe Selatan, Surunuddin Dangga.

Selain itu, PNM juga meresmikan pemberian akses air bersih, program Ruang Pintar, dan pelatihan klasterisasi ubi jalar bagi nasabah PNM Mekaar di Desa Puunggoni. Pendistribusian bantuan ini secara simbolis diresmikan oleh Sunar Basuki dan Surunuddin Dangga.

Sunar mengatakan, akses air bersih, pembangunan Ruang Pintar, dan pelatihan klasterisasi sektoral ubi jalar ini adalah salah satu bentuk dukungan PNM dalam pemberdayaan masyarakat Konawe Selatan.

"Perbaikan akses sumber air bersih dan fasilitas MCK ini tentunya kami harapkan akan membantu warga Desa Puunggoni yang sebelumnya sempat mengalami kesulitan mendapatkan akses sumber air bersih selama musim hujan. Saya percaya, ketika akses air bersih didapat, warga dapat hidup lebih sehat, kesejahteraan keluarga lebih terjamin dan mampu berkarya lebih baik untuk memajukan kelompoknya" ujar Sunar dalam keterangan tertulis, Jumat (26/11/2021).

Sementara itu, Ruang Pintar dibuka melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan. Ruang Pintar 'Tri Tunggal' tersebut memfasilitasi anak-anak dari nasabah PNM Mekaar dan masyarakat sekitar untuk belajar atau kegiatan lainnya secara daring. Ruang Pintar yang telah dibuka meliputi paket buku, paket alat tulis, akses internet, komputer, meja, dan kursi.

Melalui Ruang Pintar yang disediakan selama satu tahun itu, PNM berharap ikut berkontribusi dalam mencerdaskan masyarakat prasejahtera yang kesulitan untuk belajar online, khususnya di Desa Puunggoni.

"Dengan adanya Ruang Pintar ini, kami berharap dapat membantu mengurangi beban pengeluaran orang tua yang anaknya melakukan kegiatan pembelajaran jarak jauh. Ruang Pintar juga diharapkan berperan besar dalam melakukan pemberdayaan masyarakat dan meningkatkan aksesibilitas informasi melalui pemanfaatan teknologi digital dan internet untuk anak-anak dari nasabah PNM dan warga Desa Puunggoni," ujar Sunar.

Dalam kegiatan ini juga dilakukan pembukaan pendampingan dan pelatihan klasterisasi sektoral ubi jalar bagi ibu-ibu nasabah di Desa Puunggoni dalam rangka membantu meningkatkan kemampuan dan keterampilan.

Menurut Sunar, hal ini merupakan komitmen PNM dalam membangun hubungan emosional dan memberikan pendampingan usaha kepada pelaku UMKM sebagai bekal untuk mendapatkan pengetahuan baru yang dapat berdampak bagi kemajuan usaha nasabah PNM, terutama di Kabupaten Konawe Selatan.

Diketahui, kegiatan tersebut dihadiri Syarif Sajang selaku Sekretariat Daerah Kabupaten Konawe Selatan, Madila selaku Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Tenggara, Hasran Parenda selaku Camat Kecamatan Angata, dan Salim selaku Pemimpin Cabang PNM Cabang Kendari.

Sebagai informasi, hingga 26 November 2021 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 99,85 triliun kepada 10,8 juta nasabah. Sementara PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 114,32 miliar kepada nasabah PNM Mekaar di Konawe Selatan yang berjumlah 6,701 nasabah.

Saat ini, PNM memiliki 3.673 kantor layanan di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 provinsi, 422 kabupaten/kota, dan 5.640 kecamatan.


(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article BTN &PNM Hadirkan Greenhouse Hidroponik di Lebak

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular