Internasional

'Kiamat' Babi ke Mana-mana, Tetangga Dekat RI Kena

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
25 November 2021 15:05
A show pig looks out from its enclosure in the Swine Barn at the Iowa State Fair in Des Moines, Iowa, U.S., August 8, 2019.    REUTERS/Brian Snyder
Foto: Ilustrasi babi (REUTERS/Brian Snyder)

Jakarta, CNBC Indonesia - Wabah demam babi Afrika (ASF) menyebar luas di Vietnam. Akibatnya, menurut pemerintah, industri pertanian lokal merugi.

Dalam sebuah pernyataan, pemerintah mengatakan wabah ASF tahun ini telah menyebar ke 57 dari 63 kota provinsi di negara itu. Mereka juga mengatakan pihak berwenang sepanjang tahun ini telah memusnahkan 230.000 babi, tiga kali lebih tinggi dari tahun sebelumnya.

"Wabah menyebar dengan sangat kompleks," kata pemerintah dikutip Reuters, Kamis (25/11/2021). "Ini mengancam penyebaran ke skala besar."

ASF merupakan penyakit yang tak berbahaya bagi manusia tapi fatal bagi babi. Penyakit ini awalnya menyebar dari Eropa ke Asia, dan telah membunuh ratusan juta babi.

Vietnam sendiri mencatat kasus pertama di Februari 2019. Kasus ini memunahkan 20% babi di negeri itu dan membuat harga daging babi melonjak tajam hingga dua kali lipat tahun lalu.


(tfa/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Corona Masih Ganas, Kota Terbesar Vietnam Perpanjang Lockdown

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular