Internasional
Bos WHO Kasih Warning, Warga Sudah Vaksin Tetap Wajib Masker

Jakarta, CNBC Indonesia - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendesak semua warga dunia untuk kembali mempraktikkan cara mitigasi Covid-19, termasuk memakai masker, meski sudah divaksin Covid-19.
Hal ini diutarakan di tengah makin melonjaknya kasus Covid-19 di seluruh Eropa dan musim liburan dunia.
"Bahkan jika Anda divaksinasi, tetap lakukan tindakan pencegahan untuk melindungi diri Anda terinfeksi, menginfeksi orang lain yang bisa saja meninggal," kata Direktur Jenderal WHO Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, saat konferensi pers Rabu (24/11/2021) di Jenewa Swiss.
Ia mengatakan beberapa negara dan komunitas telat terpikat dalam "rasa aman palsu". Bahwa pandemi telah berakhir dan vaksinasi sepenuhnya melindungi dari Covid-19.
Vaksin, tegas dia memang menyelamatkan nyawa dengan menurunkan risiko penyakit parah dan kematian. Namun, yang divaksin masih bisa tertular dan menyebabkan virus ketika melakukan percampuran kembali terutama dengan mobilitas seperti sebelum pandemi.
Sebagaimana diketahui, Eropa telah menjadi pusat Covid-19 dunia dengan total 67% dari keseluruhan infeksi global saat ini. Hingga pekan yang berakhir 21 November, ada 2,4 juta infeksi atau meningkat 11% dari tujuh hari sebelumnya.
Angka kematian wilayah itu telah melampaui 1,5 juta secara total. Diyakini akan ada tambahan 700.000 kematian lagi di Maret 2022.
Unit perawatan intensif di 49 dari 53 negara kawasan sudah mengalami kenaikan tinggi. Tekanan stress akan makin menjadi empat bulan ke depan.
[Gambas:Video CNBC]
WHO Beri Peringatan Baru Soal Corona, Ini Rinciannya
(sef/sef)