PPKM Level 3 di Ujung Tahun, Nasib Hotel Bali Makin Tragis!

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
23 November 2021 14:10
Villa 3 Kamar Dekat Pantai Jimbaran Dan Dekat Airport Bali. (Tangkapan Layar via rumahcom)
Foto: Villa Dijual . (Tangkapan Layar via rumahcom)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah bakal memberlakukan aturan PPKM level 3 pada akhir tahun mendatang selama 10 hari dari tanggal 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022. 

 PPKM level 3 sebelumnya, pemerintah biasanya akan memperketat aturan pariwisata seperti penerbangan. Imbasnya sektor hotel di daerah wisata seperti Bali pun bakal terkena dampaknya.

"Kita akan menurun drastis, tetap akan ada animo masyarakat ke Bali, tapi akan sangat terbatas," kata Wakil Ketua Bidang Budaya, Lingkungan dan Humas BPD Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali I Gusti Ngurah Rai Suryawijaya kepada CNBC Indonesia, Selasa (23/11/21).

Biasanya, momen natal dan tahun baru menjadi berkah bagi pelaku pariwisata Bali dalam menyambut wisatawan. Saat ini tren menuju arah sana terbuka karena beberapa waktu terakhir jumlah wisatawan yang masuk ke Bali kian meningkat. Namun, ketika aturan PPKM Level 3 kembali diterapkan, maka bisa jadi banyak yang berpikir ulang untuk pergi berlibur ke Pulau Dewata.

"Saya lihat kita dari industri asosiasi pariwisata mengharapkan Natal, new year akan panen karena sudah terpuruk lebih dari 1,5 tahun, tapi ketika akan buka direm lagi ini. Kedatangan wisatawan domestik sampai saat ini sampai 10 ribu per hari yang mana tadinya untuk Natal bisa sampai 15 ribu per hari," ujar Rai.

Sayangnya, ketika pemerintah bakal menerapkan PPKM level 3, maka jumlah pengunjung yang bakal datang diprediksi menurun drastis. Namun, di satu sisi Ia menilai bahwa kebijakan ini menjadi sesuatu yang sulit bagi pemerintah.

"Pengalaman setahun yang lalu ketika momen Idul Fitri, Natal, New year kasus melonjak signifikan dan ini membuat ancaman besar, karena di satu sisi membangun kepercayaan dunia. Kalau kejadian misal gelombang 3 akan bahaya bagi kita," sebut Rai.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bisnis Hotel Baru Mau Napas, Eh Omicron Ngamuk!

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular