Internasional

Pandemi Gak Bikin Miskin, Ramai Orang Kaya Borong Superyacht

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
10 November 2021 09:10
Yacht Dar (foto: Nicholas Canepa)
Foto: Yacht Dar (Nicholas Canepa)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pandemi Covid-19 selalu dikaitkan dengan penurunan ekonomi. Ini seringkali berdampak pada turunnya daya beli masyarakat dan naiknya harga-harga barang akibat langkah-langkah penguncian.

Namun hal ini tidak terjadi di kalangan miliuner dunia. Pasalnya laporan terbaru menunjukkan bahwa pembelian superyacht yang dilakukan para crazy rich dunia meningkat di masa pandemi.

Publikasi industri Grup Superyacht merilis  penjualan kapal mewah lebih dari 30 meter naik lebih dari 8% dalam sembilan bulan pertama tahun 2021. Grup itu juga menunjukkan lebih dari 200 superyacht terparkir di air untuk pertama kalinya tahun ini hingga September, naik dari 165 pada periode yang sama tahun 2019 sebelum pandemi.

"2021 secara signifikan mengungguli salah satu dari 12 tahun terakhir," kata broker Fraser Yachts kepada Reuters dikutip Rabu, (10/11/2021).

Laporan itu juga secara spesifik merinci alasan kenaikan ini. Mereka menyebut bahwa Covid-19 telah menambah insentif untuk menghindari keramaian.

Selain itu disebutkan juga bahwa harga Superyacht dapat berkisar dari US$ 10 juta (Rp 142 miliar) untuk unit bekas hingga US$ 600 juta (Rp 8,5 triliun) untuk unit baru. Sementara itu, sekitar 330 unit superyacht saat ini masih dalam proses pengerjaan dan diharapkan menyentuh perairan sebelum 2023.

"Beberapa telah melihat bahwa teman mereka yang sangat kaya yang memiliki kapal pesiar bersenang-senang selama pandemi, sementara mereka harus mengunci diri di rumah," kata Pepe Garcia, ketua galangan kapal Spanyol MB92, perusahaan reparasi superyacht terkemuka di dunia.

"Saya pikir fenomena ini akan berlangsung selama beberapa tahun."


(tps/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Catat! Menkeu Bebaskan Pajak Penjualan Kapal Pesiar & Yacht

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular