
Ngeri! AS Tembak Roket Hipersonik, Ada Apa Biden?

Jakarta, CNBC Indonesia - Amerika Serikat (AS) dilaporkan menembak roket hipersonik terbarunya pekan lalu. Mengutip Insider Rabu (29/9/2021), ini merupakan bagian dari uji coba teknologi senjata terbaru Paman Sam.
Roket hipersonik ditembakkan Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) dan Angkatan Udara AS. Misil hipersonik bernama Hypersonic Air-breathing Weapon Concept (HAWC) semua diletakkan di bawah sayap sebuah pesawat.
Pada saat diluncurkan, mesin scramjet buatan Northrop Grumman mulai bekerja untuk membuat sistem HAWC mencapai kecepatan hipersonik di atas Mach 5, atau lima kali kecepatan suara.
"Semua tujuan pengujian utama terpenuhi," kata DARPA dalam keterangan resminya.
HAWC adalah salah satu dari beberapa senjata hipersonik yang dikembangkan dalam Departemen Pertahanan. Selain HAWC. Pentagon juga sedang mengembangkan AGM-183A Air-Launched Rapid Response Weapon (ARRW).
Kabar mengenai keberhasilan misil hipersonik ini sendiri datang beberapa saat setelah Korea Utara (Korut) juga mengabarkan keberhasilan mereka mengenai misil hipersonik. Negeri itu meluncurkan rudal hipersonik guna menunjukkan kekuatan nuklirnya dan teknologi senjata.
Peluncuran dilakukan Selasa (28/9/2021). "Signifikansi strategis yang besar," sebut media setempat Korea Central News Agency (KCNA), dikutip AFP.
Saat ini sistem persenjataan hipersonik sendiri merupakan lahan perlombaan senjata antar negara.Meskipun lebih lambat dari rudal balistik, rudal hipersonik lebih cepat dari rudal jelajah. Ini membuat rudal itu dapat bermanuver di sepanjang jalur penerbangan yang tidak terduga dan menghindari pertahanan musuh.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Biden Tiba-tiba Bilang AS Bisa Perang Besar-besaran, Kenapa?
