Rumah Sakit di Indonesia Siap Hadapi Gelombang 3 Covid-19?

Khairun Alfi Syahri MJ, CNBC Indonesia
23 September 2021 16:55
Sejumlah pekerja menyelesaikan pembangunan ruangan darurat Covid di RSUD Koja, Jakarta, (24/6/2021). Ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD) Covid-19 terus ditambahkan agar dapat menerima parsien Covid-19. Dilokasi banyak warga berdatangan dengan mobil ambulans dan mobil pribadi dengan gejala ringan.  (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Sejumlah pekerja menyelesaikan pembangunan ruangan darurat Covid-19 di RSUD Koja, Jakarta, (24/6/2021). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan Abdul Kadir memastikan rumah sakit (RS) di seluruh Indonesia siap menghadapi gelombang 3 Covid-19. Sejumlah kalangan memprediksi gelombang 3 Covid-19 akan terjadi Desember 2021.

"Dengan adanya serangan pertama dan serangan kedua, ibaratnya kita itu sudah mengikuti latihan, latihan perang. Sehingga dengan demikian untuk serangan ketika sebenarnya harusnya kita sudah siap. Seperti itu," ujar Abdul dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi IX DPR RI, Kamis (23/9/2021).

"Oleh karena itu kami harapkan rumah sakit-rumah sakit yang telah melakukan pelayanan pada serangan pertama dan serangan kedua, maka pada saat serangan ketiga harusnya tidak ada masalah," lanjutnya.

Hal itu, menurut Abdul, mencakup kesiapan alat kesehatan (alkes). Pun persediaan obat-obatan yang minimal stoknya 3-6 bulan.

"Sehingga dengan demikian pada saat serangan ketiga nantinya kita tidak akan kekurangan obat-obatan. Jadi mereka harus membuat semacam buffer stock, buffer stock-nya sudah dihitung nih, berdasarkan pengalaman-pengalaman sebelumnya," kata Abdul.

"Termasuk juga dengan SDM kesehatan. SDM kesehatan sudah terlatih ini karena bagaimana menghadapi pasien-pasien Covid-19 sehingga dengan demikian diharapkan untuk mengantisipasi serangan ketiga ini maka itu kita lebih siap dibandingkan serangan pertama dan serangan kedua. Karena kita sudah mengalami dua kali latihan perang dan ini adalah sesuatu yang saya kira sangat memberikan peningkatan kompetensi dari pada kita-kita semua," lanjutnya.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Makin Banyak, Konfirmasi Omicron RI Nambah Jadi 318 Orang!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular