BI 'Ramal' Ekonomi Dunia Tumbuh 5,8%. Tapi...

Cantika AP Noveria, CNBC Indonesia
21 September 2021 14:13
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo Saat Pengumuman Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulanan Bulan September 2021. (Tangkapan Layar Youtube Bank Indonesia)
Foto: Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo Saat Pengumuman Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulanan Bulan September 2021. (Tangkapan Layar Youtube Bank Indonesia)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) tetap memperkirakan pertumbuhan ekonomi global tahun ini sebesar 5,8%. Namun ada risiko perlambatan karena pandemi virus corona (Coronavirus Disease-2019/Covid-19) di berbagai negara.

"Pemulihan perekonomian global diperkirakan berlanjut, meskipun gangguan akbat Covid-19 dan pasokan perlu diwaspadai. Amerika Serikat, Tiongkok, dan Jepang pada paruh kedua 2021 cenderung lebih lambat dari perkiraan," kata Perry dalam konferensi pers usai Rapat Dewan Gubernur (RDG) periode September 2021, Selasa (21/9/2021).

Namun, lanjut Perry, perlambatan ekonomi di sejumlah negara terkompensasi oleh perbaikan di wilayah lainnya. Di Eropa dan Amerika Latin, perkembangannya lebih baik sehingga mendukung perekonomian dunia.

"Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi global 2021 tetap 5,8%. Volume perdagangan dan harga komoditas tumbuh kuat sehingga menopang ekspor negara berkembang termasuk Indonesia," kata Perry.


(aji/aji)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 'Berdamai' dengan Covid, Kegiatan Warga China Mulai Bergeliat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular