Jreng! Jepang Warning Warga di RI, Ini Kata Kemlu
Jakarta, CNBC Indonesia -Jepang memberikan peringatan ke warganya di Indonesia. Ini terkait kemungkinan serangan bom bunuh diri.
Warga pun diminta menjauhi keramaian dan pusat-pusat agama. Ada risiko yang meningkat dari bom bunuh diri.
Hal ini pun dikomentari Kementerian Luar Negeri RI. Juru Bicara Teuku Faizasyah menegaskan Kedutaan Jepang di Indonesia tidak mengeluarkan peringatan tersebut.
"Sudah dikonfirmasikan dengan Kedubes Jepang di Jakarta dan dijelaskan bahwa Kedubes Jepang tidak mengeluarkan warning seperti itu," tegasnya kepada CNBC Indonesia, Selasa (14/9/2021).
Sebenarnya, warning Jepang ke warga negaranya bukan hanya berlaku ke Indonesia, ini juga berlaku ke lima negara Asia Tenggara lain. Yakni Filipina, Singapura, Malaysia, Thailand dan Myanmar.
Sayangnya tak ada informasi lanjutan soal ancaman itu. Tak ada detail yang diberikan negeri Sakura.
Sebelumnya, mengutip Bernama, Kedutaan Jepang di Malaysia mengeluarkan rilis serupa Senin pagi.Warga diminta mematuhi arahan Tokyo.
"Ada informasi bahwa kemungkinan serangan bom bunuh diri akan meningkat di tempat-tempat yang banyak orang berkumpul, seperti tempat ibadah," bunyi pengumuman itu.
"Kami meminta semua warga Jepang untuk tetap waspada terhadap serangan teroris."
Pernyataan itu juga meminta warga Jepang untuk menghindari mengunjungi tempat-tempat yang mungkin menjadi sasaran. Termasuk fasilitas "milik Barat" seperti restoran dan hotel.
"Kami mengeluarkan imbauan mengikuti instruksi dari Tokyo," kata seorang pejabat.
(sef/sef)