Bukan Raja Salman, Negara Arab Ini Utus Menteri Temui Taliban

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Luar Negeri (Menlu) Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani melakukan lawatan ke Afghanistan, Minggu (12/9/2021). Dalam lawatan itu, Sheikh Mohammed menemui Perdana Menteri (PM) Taliban, Hassan Akhund.

Lawatan itu sendiri merupakan kunjungan asing tingkat tertinggi ke Kabul sejak kelompok militan itu merebut ibu kota bulan lalu. Dalam momen ini, Sheikh Mohammed berdiskusi tentang rekonsiliasi Afghanistan dengan melibatkan semua pihak kepada PM Akhund.

"Pertemuan itu berfokus pada hubungan bilateral, bantuan kemanusiaan, pembangunan ekonomi dan interaksi dengan dunia," menurut Taliban dikutip Reuters, Senin (13/9/2021).

Selain itu, Sheikh Mohammed juga menekankan pentingnya untuk menjaga keamanan dan stabilitas kawasan dengan memerangi bibit-bibit terorisme yang masih mungkin muncul di negara itu dalam proses rekonsiliasi ini.

"Sheikh Mohammed dan perdana menteri baru Akhund juga membahas upaya bersama untuk memerangi organisasi teroris yang mengancam stabilitas Afghanistan, cara-cara untuk meningkatkan perdamaian di negara itu dan memberikan jalan yang aman bagi masyarakat," ujar Kemenlu Qatar.

Selama dekade terakhir, Qatar telah menjadi tuan rumah kepemimpinan politik Taliban serta negosiasi perdamaian antara Amerika Serikat (AS), pemerintah Afghanistan dan Taliban. Bahkan perjanjian perdamaian antara Taliban dan Washington diadakan di negara itu.

Taliban berhasil menguasai Afghanistan pada pertengahan Agustus lalu. Kelompok ini menang setelah posisi pemerintah Afghanistan semakin terdesak karena sikap AS yang memutuskan untuk menarik seluruh militernya dari negara itu setelah 20 tahun bertugas disana.