Pasca Lebaran, Tingkat Hunian Kamar Hotel Naik Drastis!

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
Senin, 02/08/2021 15:45 WIB
Foto: Four Seasons Resort Nevis termasuk dalam daftar hotel yang disetujui tempat para pelancong dapat menginap di Saint Kitts dan Nevis. (Four Seasons Resort Nevis)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik mencatat, tingkat penghunian kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada Juni 2021 mencapai rata-rata 38,55%.

Kepala BPS Margo Yuwono menjelaskan, TPK pada Juni 2021 yang sebesar 38,55% tersebut naik jika dibandingkan secara bulanan dan tahunan.

Di mana TPK hotel klasifikasi bintang pada Juni 2021 naik 18,85 poin jika dibandingkan Juni 2020 yang sebesar 19,7%. Sementara jika dibandingkan TPK bulan Mei 2021, naik 6,58 poin. Dari 31,97% di bulan Mei 2021 menjadi 38,55% di bulan Juni 2021.


"TPK 2021 itu lebih baik jika dibandingkan dengan 2020 dengan periode yang sama. Tapi perbaikan ini belum mencapai level di tahun 2019. Dimana pada Juni 2019 TPK sudah mencapai 52,27%," jelas Margo dalam konferensi pers, Senin (2/8/2021).

"TPK terjadi perbaikan kalau dibandingkan tahun lalu, tapi kenaikan itu belum pada level normal," kata Margo melanjutkan.

Peningkatan TPK tertinggi pada Juni 2021 tertinggi tercatat di Kalimantan Timur sebesar 57,67%, diikuti Sulawesi Tengah dan Sumatera Selatan masing-masing sebesar 54,88% dan 53,42%. Sementara itu, Bali masih mencatat sebagai provinsi dengan TPK terendah sebesar 16,68%.

Secara rinci pada Juni 2021, TPK menurut klasifikasi bintang di Indonesia yakni:
- Bintang 1 sebesar 23,31% atau naik 2,47 poin dibandingkan Mei 2021 yang sebesar 20,84%
- Bintang 2 sebesar 33,34% atau naik 6,60 poin jika dibandingkan Mei 2021 yang sebesar 33,34%
- Bintang 3 sebesar 32,39%, naik 6,40 poin jika dibandingkan Mei 2021 yang sebesar 32,39%
- Bintang 4 sebesar 38,86%, naik 7,44 poin jika dibandingkan Mei 2021 yang sebesar 31,42%.
- Bintang 5 sebesar 40,49%, naik 6,12 poin jika dibandingkan Mei 2021 yang sebesar 34,47%.


(mij/mij)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Covid-19 Kian Dianggap Biasa, Masyarakat Diminta Tetap Waspada