Data BPS: Ada 155 Ribu Kunjungan Wisman Pada Mei 2021

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia

01 July 2021 15:57

Infografis, Kunjungan Turis ke Indonesia di 2018 — Foto: Infografis/Kunjungan Turis ke Indonesia di 2018/Arie Pratama

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, jumlah kunjungan wisatawan (wisman) pada Mei 2021 hanya 155.610 ribu atau turun 24,48% dibandingkan dengan kunjungan pada April 2021.

Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan, kunjungan wisman masih terkendala karena mobilitas larangan penerbangan.

"Selama 2021 kunjungan wisman lebih rendah dibandingkan tahun 2020, maupun dalam kondisi normal. Masih jauh perbedaannya untuk 2021," jelas Margo dalam konferensi pers, Kamis (1/7/2021).

Diketahui, realisasi kunjungan wisman dibandingkan Mei 2020 turun 3,85% (year on year/yoy) dimana saat itu kunjungan wisman mencapai 161.800 kunjungan. Sementara dibandingkan dengan kunjungan wisman pada 2019 menurun sangat drastis, sebesar 87,54% yang mencapai 1,25 juta kunjungan.

Baca:

BPS: Juni 2021 Terjadi Deflasi 0,16%

Secara kumulatif atau Januari-Mei 2021, jumlah kunjungan wisman mencapai 664.540 kunjungan atau menurun drastis sebesar 77,62% jika dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2020 yang berjumlah 2,97 juta kunjungan.

Jumlah kunjungan wisman menurut pintu masuk pada Mei 2021 yakni paling banyak datang melalui jalur darat yang mencapai 97.036 kunjungan atau 62%, kemudian laut sebanyak 44.526 kunjungan atau 29%, dan yang datang dari udara sebanyak 14.045 kunjungan atau 9%.

Dari 155.610 kunjungan wisman pada Mei 2021, paling banyak berasal dari Timor Leste sebesar 80.100 kunjungan atau secara prosentase sebesar 51,5%.

Diikuti Malaysia sebanyak 49.100 kunjungan atau sebesar 31,5%, dan Tiongkok sebanyak 5.200 kunjungan atau setara 3,3%. Serta negara lain sebanyak 21.200 kunjungan atau sebesar 13,6%.