Pertamina Deal Beli Minyak Mentah-LPG dari Sonatrach Aljazair

Wilda Asmarini, CNBC Indonesia
29 June 2021 11:49
Pekerja mengangkat gas Elpiji di agen gas dan kemasan minuman di kawasan Gondangdia, Jakarta, Rabu, (4/3). Pemerintah berencana melakukan impor LPG dari Aljazair, tepatnya dari perusahaan migas nasional Sonatrach. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan minyak dan gas Aljazair, Sonatrach, kemarin, Senin (29/06/2021) menandatangani nota kesepahaman dengan PT Pertamina (Persero) untuk meningkatkan kerja sama dalam proyek-proyek hulu.

Hal tersebut diungkapkan perusahaan migas Afrika Utara itu, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (29/06/2021).

Memorandum itu juga mencakup kerja sama untuk pengiriman minyak mentah dan liquefied petroleum gas (LPG), serta energi terbarukan, kata Sonatrach dalam sebuah pernyataan.

Aljazair yang merupakan anggota organisasi negara pengekspor minyak alias OPEC menyetujui Undang-Undang Energi baru pada akhir 2019 yang menawarkan insentif kepada investor asing, termasuk meringankan beban pajak. Ini bertujuan untuk meningkatkan produksi dan ekspor, yang telah turun dalam beberapa tahun terakhir karena konsumsi domestik yang lebih tinggi dan kurangnya investasi asing.

Sebelumnya, pemerintah Indonesia pada tiga tahun lalu sempat menyebutkan bahwa Pertamina akan melakukan impor LPG dari Aljazair melalui perusahaan migas nasional, Sonatrach.

Rencana itu diambil setelah Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar melakukan kunjungan ke negara tersebut. Rencana itu akan dilanjutkan secara business to business oleh PT Pertamina (Persero) dengan Sonatrach.

"Pemerintah membantu sebisa mungkin, sehingga hubungan Sonatrach dan Pertamina bisa berjalan sesuai harapan," kata Arcandra di Kantor Kementerian ESDM, Selasa (13/3/2018).

Arcandra berharap, dengan penjajakan langsung antara Indonesia dengan Algeria tersebut, harga LPG yang diimpor bisa lebih murah. Hal itu telah dia sampaikan langsung kepada pihak Kementerian Energi Algeria.

"Saya berharap dengan bantuan G to G (goverment to goverment), kita bisa mendapat harga yang lebih murah. Sedang dijajaki," kata Arcandra.


(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Kata Pertamina Soal Perjanjian dengan Sonatrach Aljazair

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular