Gegara Varian Delta, Kasus Covid-19 Rusia Juga 'Meledak'!

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
27 June 2021 18:45
Employees of the Federal State Center for Special Risk Rescue Operations of Russia Emergency Situations, disinfect a platform of Savyolovsky railway station in Moscow, Russia, Friday, June 25, 2021. Russia reported over 20,000 new COVID-19 cases on Friday, including 7,916 in Moscow, taking the official national tally since the pandemic began to over 5,400,000. (AP Photo/Alexander Zemlianichenko)
Foto: Suasana penanganan Covid-19 di Rusia (AP/Alexander Zemlianichenko)

Jakarta, CNBC Indonesia - Rekor demi rekor terkait penanganan Covid-19 tercipta di Rusia. Pada Minggu (27/6/2021), Rusia mengonfirmasi 20.538 kasus Covid-19 baru, jumlah tertinggi sejak Januari dan 599 kematian. Khusus untuk Moskow, tercatat ada 6.723 kasus dan 114 kematian, rekor kematian harian baru di kota itu.

Pada Jumat (25/6/2021), otoritas Moskow sudah memberlakukan kembali pembatasan kerja dari rumah. Ini diberlakukan saat ibu kota Rusia itu mencatat rekor harian baru untuk kematian Covid-19 akibat varian Delta.

Dalam sebuah keputusan yang diterbitkan di situs webnya, Wali Kota Sergei Sobyanin memerintahkan agar pelaku bisnis memangkas jumlah pekerja kantoran mereka menjadi sebesar 30% mulai Senin (28/6/2021).

Dalam keputusan itu, karyawan yang divaksinasi akan dikecualikan. Sementara itu semua pekerja berusia di atas 65 tahun harus bekerja dari rumah.

Tak hanya Moskow, tuan rumah Euro 2020 di Rusia, Saint Petersburg pada Sabtu kemarin juga melaporkan jumlah korban Covid-19 harian tertinggi di negara itu sejak awal pandemi.



Angka resmi menyatakan kota itu mencatat 107 kematian akibat Covid-19 selama 24 jam terakhir. Kantor berita Rusia mengatakan ini adalah korban tertinggi di kota Rusia mana pun sejak awal pandemi.

Saint Petersburg adalah tempat puluhan pendukung Finlandia terkena virus corona. Ini setelah mereka melakukan perjalanan ke kota itu untuk menyaksikan laga Finlandia melawan Belgia.

Sejak pertengahan Juni, ledakan kasus Covid-19 terjadi di Rusia. Hal itu dipicu penyebaran varian Delta yang sangat menular yang pertama kali diidentifikasi di India. Rusia sedang menyelidiki laporan infeksi varian virus corona Delta Plus pertama di dalam perbatasannya.

Rusia telah mengonfirmasi 5.451.291 kasus Covid-19 dan 133.282 kematian, menurut Pusat Informasi Virus Corona Nasional. Jumlah total kematian berlebih Rusia sejak awal pandemi Covid-19 adalah sekitar 475.000.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Covid-19 Terkendali, PSBB di Ibu Kota Ini Dilonggarkan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular