Internasional

Alert! Pembangkit Listrik Nuklir Iran Ditutup Darurat

sef, CNBC Indonesia
21 June 2021 14:05
Pemandangan dari udara menunjukkan tangki berisi air yang terkontaminasi dan pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi yang meleleh. AP/
Foto: Ilustrasi. (AP)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pembangkit listrik tenaga nuklir Iran Bushehr, tiba-tiba ditutup. Penutupan dilakukan karena hal darurat terjadi.

"Menyusul kesalahan teknis di pembangkit listrik Bushehr, dan setelah pemberitahuan satu hari kepada kementerian energi, pembangkit itu untuk sementara ditutup dan dicabut dari jaringan listrik," kata Organisasi Energi Atom Iran di situsnya Senin (21/6/2021) dini hari.

Pernyataan mengatakan permasalahan akan diselesaikan dalam beberapa minggu ke depan. Namun sayangnya tak ada keterangan lebih lanjut soal ini.

Sementara itu, perusahaan listrik nasional Iran juga meminta warga meminimalkan konsumsi listrik pada jam-jam sibuk. Pembatasan listrik karena perbaikan di Bushehr menjadi penyebab.

"Perbaikan bisa berlanjut hingga akhir minggu," kata perusahaan itu dikutip AFP.

Pembangkit Bushehr menghasilkan 1.000 megawatt listrik. Pembangkit ini dibuat Rusia dan diserahkan ke Iran sejak September 2013.

Pada 2016, perusahaan Rusia dan Iran mulai membangun lagi dua reaktor 1.000 megawatt tambahan di Bushehr. Pembangunan mereka diperkirakan memakan waktu 10 tahun.

Tetangga Iran di Teluk Arab sering menyuarakan keprihatinan tentang keandalan fasilitas Bushehr dan risiko kebocoran radioaktif jika terjadi gempa bumi besar. Pada bulan April, provinsi Bushehr diguncang gempa berkekuatan 5,9 SR, menyebabkan lima orang terluka tetapi tidak menyebabkan "kerusakan" pada kompleks nuklir tersebut.

Sementara itu, Iran telah melakukan pemadaman listrik sejak Mei. Kekurangan pasokan akibat kekeringan yang berdampak pada pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dan lonjakan permintaan listrik karena penambangan mata uang kripto (cryptocurrency) menjadi penyebab.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Alert! Fasilitas Nuklir Iran Meledak, Disebut Diserang Israel

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular