Ikut Jokowi Sidak Kereta Cepat, Sri Mulyani Ingatkan Ini!

Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
19 May 2021 09:35
Peninjauan Tunnel #1 Kereta Cepat Jakarta - Bandung (Tangkapan Layar Instagram @smindrawati)
Foto: Peninjauan Tunnel #1 Kereta Cepat Jakarta - Bandung (Tangkapan Layar Instagram @smindrawati)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berharap pembangunan Proyek Kereta Cepat (KCIC) Jakarta-Bandung bisa selesai tepat waktu. Tidak hanya itu tapi juga tepat kualitas dan biaya.

Hal ini disampaikan Sri Mulyani usai mengunjungi dan memeriksa kemajuan proyek ini bersama dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri BUMN Erick Thohir dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, pada Selasa kemarin (18/5/2021) di Kelurahan Wangunharja, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.

"Kita berharap tim manajemen KCIC memiliki profesionalisme, integritas dan kompetensi untuk dapat membangun proyek infrastruktur Kereta Cepat secara efisien, aman, tepat waktu, tepat kualitas dan tepat biaya," ujarnya melalui Instagram-nya yang dikutip Rabu (19/5/2021).

[Gambas:Instagram]



Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini bernilai US$ 6 miliar atau setara Rp 87 triliun (kurs Rp 14.500/US$) yang dibangun oleh konsorsium BUMN Indonesia yakni PT Kereta Api Indonesia (KAI), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PTPN 8 bersama Konsorsium Tiongkok dengan ekuitas awal US$ 1,5 miliar atau Rp 22 triliun.

"Ada 13 tunnel (terowongan) yang akan dibangun sepanjang 16.672 meter. Proyek ini diharapkan selesai akhir tahun 2022," kata Menkeu.

Dalam pembangunan proyek ini, tim manajemen Indonesia akan melakukan alih teknologi dan manajemen proyek serta manajemen operasi. Hal ini dinilai akan sangat berguna karena tim Indonesia bisa sambil belajar terutama untuk bagian teknologinya.

"Jadi bekerja dan sambil menguasai ilmu dan teknologi," jelasnya.

Sebagai informasi, tunnel 1 kereta cepat ini berlokasi di Halim Perdanakusuma dengan rincian:

Diameter (TBM) = 13,19 meter.

Panjang (TBM) = 103,5 meter

Berat mesin = 2.600 ton.


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wuss! Dengan Kereta Cepat JKT-Jogja-Solo Cuma 1,5 Jam

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular