Internasional

Biden-Putin Makin Panas, Jet Tempur Rusia Cegat Pesawat AS

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
20 April 2021 07:30
Russian jet fighters fly over a bridge connecting the Russian mainland with the Crimean Peninsula after three Ukrainian navy vessels were stopped by Russia from entering the Sea of Azov via the Kerch Strait in the Black Sea, Crimea November 25, 2018. REUTERS/Pavel Rebrov
Foto: Pesawat tempur jet Rusia terbang di atas jembatan yang menghubungkan daratan Rusia dengan Semenanjung Krimea setelah tiga kapal angkatan laut Ukraina dihentikan oleh Rusia. Reuters/Pavel Rebrov

Jakarta, CNBC Indonesia - Hubungan Amerika Serikat (AS) dan Rusia semakin memanas. Kali ini sebuah jet tempur Rusia dilaporkan mencegat dan mengawal pesawat patroli AS dan Norwegia di atas Laut Barents pada Senin (19/4/2021).

Laporan Reuters, yang mengutip kantor berita RIA, menuliskan Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan insiden terjadi di perairan utara Swedia, Norwegia, Finlandia dan Rusia. Ini melibatkan jet tempur MiG-31.

Hal ini juga dikonfirmasi laporan media AS The Hill. Bahkan seorang pejabat Pentagon mengatakan Kementerian Pertahanan AS mengetahui laporan tersebut.

"Aktivitas mencegat bukanlah hal yang aneh. Sebagian besar dianggap 'aman'. Namun, kami tidak membahas detail interaksi itu sendiri," kata pejabat itu dikutip Selasa (20/4/2021).

Menurut kantor berita Rusia Tass  jet tempur MiG-31 Rusia telah "mengawal" pesawat pengintai AS di sepanjang timur laut jauh Semenanjung Kamchatka di atas Samudra Pasifik sejak minggu lalu. Ini terjadi di tengah panasnya kedua negara soal sejumlah hal beberapa bulan terakhir mulai dari penahanan aktivis anti Moskow, Alexei Navalny hingga militerisasi Rusia ke perbatasan Ukraina.

Insiden pencegahan ini juga terjadi kurang dari seminggu setelah pemerintahan Presiden AS Joe Biden mengumumkan sanksi yang menargetkan beberapa pejabat dan perusahaan Rusia. Hukuman itu termasuk pengusiran 10 diplomat Rusia, yang dituding terlibat aksi mata-mata dan campur tangan dalam Pemilu Presiden AS 2020.

Hal tersebut menimbulkan aksi balasan Rusia. Presiden Vladimir Putin membalasnya dengan mengusir 10 orang Amerika dari Rusia.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Awas Putin "Ngamuk" ke AS, Dubes Rusia Dipanggil Pulang

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular