BPS: Ekspor Maret US$ 18,35M, Melonjak 30% Lebih!

Lidya Julita Sembiring-Kembaren, CNBC Indonesia
15 April 2021 11:04
Aktifitas kapal ekspor impor di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Senin (15/3/2021). Bandan Pusat Statistik (BPS) merilis laporan ekspor dan impor tecatat US$ 15,27miliar atau mengalami kenaikan 8,56% dibandingkan pada Februari 2020 (year-on-year/YoY) yang mencapai US$ 14,06 miliar. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Ilustrasi Aktivitas di Pelabuhan (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan data perdagangan internasional Indonesia periode Maret 2021. Hasilnya jauh lebih baik dari ekspektasi pasar.

Pada Kamis (15/4/2021), BPS melaporkan nilai ekspor Indonesia bulan lalu adalah US$ 18,35 miliar. Naik 30,47% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy). Sementara dibandingkan dengan Februari 2021 (month-to-month/mtm), nilai ekspor Indonesia tumbuh 20,31%. 

Sebagai informasi, konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia memperkirakan ekspor tumbuh 12,085% yoy. Sedangkan konsensus Reuters berada di 11,74% yoy.

"Harga minyak mentah Indonesia mengalami kenaikan dari Februari ke Maret sebesar 5,2% dan yoy naik tajam 85,51%. Komoditas yang mengalami kenaikan harga antara lain batu bara, minyak kernel, minyak kelapa sawit, dan timah. Meningkatnya permintaan berbagai negara berpengaruh besar kepada performa ekspor Indonesia," kata Suhariyanto, Kepala BPS, dalam jumpa pers secara virtual.


(aji/aji)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Agustus 2021: Ekspor RI US$ 21,42 Miliar, Melambung 64,1%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular