Ekonomi AS Pulih Ternyata Ada Untungnya Buat RI, Apa ya?

Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
25 March 2021 19:17
FILE PHOTO - The logo of Indonesia's central bank, Bank Indonesia, is seen on a window in the bank's lobby in Jakarta, Indonesia September 22, 2016.  REUTERS/Iqro Rinaldi/File Photo
Foto: REUTERS/Iqro Rinaldi

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) melihat prospek perbaikan perekonomian Amerika Serikat ke depan akan memberi peluang bagi Indonesia. Terutama untuk menggenjot ekspor yang selama pandemi Covid-19 mengalami tekanan.

"Ini peluang emas bagi kita untuk memicu pertumbuhan ekspor yang lebih tinggi ke AS," ujar Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Sugeng dalam pelatihan BI secara virtual, Kamis (25/3/2021).

Ia mengungkapkan, banyak lembaga yang memprediksi bahwa perekonomian AS pada tahun ini akan tumbuh membaik.

Seperti Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) yang memprediksi ekonomi AS akan tumbuh 5,1% di tahun ini. Ramalan ini direvisi ke atas setelah sebelumnya diprediksi hanya tumbuh 3,1%.

Kemudian ada juga Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) yang meramal perekonomian AS tumbuh 6,5% tahun ini. Ini revisi dari prediksi sebelumnya hanya 3,2%.

Menurutnya, percepatan program vaksinasi yang berjalan di AS menjadi salah satu faktor utama perekonomian di revisi ke atas. Tentunya perbaikan ini juga akan berdampak ke negara lainnya termasuk Indonesia. Ini lah yang harus dimanfaatkan.

"Jadi ini kesempatan bagi kita dorong ekspor ke AS terutama produk manufaktur Indonesia. Ini peluang bagi kita untuk perbaikan ekonomi," jelasnya.

Lanjutnya, untuk menangkap peluang ini, BI bersama Pemerintah dan otoritas terkait pun akan melakukan pertemuan dengan pelaku usaha dan perbankan. Ini guna membahas langkah untuk meningkatkan kredit dan pembiayaan.

Selain itu, pertemuan ini juga akan membahas bagaimana langkah yang tepat untuk mendorong ekspor produk prioritas agar semakin menggeliat, sehingga bisa menopang pemulihan ekonomi.

"Langkah sinergi yang terus dilakukan tersebut BI yakini bahwa ekonomi Indonesia di 2021 akan membaik dan positif di kisaran 4,3% sampai 5,3%," jelasnya.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Duh! BI Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Jadi 4,1-5,1%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular