Recall Toyota-Daihatsu Jangan Dianggap Remeh, Ini Dampaknya

Jakarta, CNBC Indonesia - Beberapa pabrikan otomotif mengadakan kampanye recall atau penarikan kembali di Indonesia. Salah satu penyebab yang paling banyak terjadi adalah potensi masalah di fuel pump atau pompa bahan bakar, termasuk yang teranyar dari Daihatsu maupun Toyota.

Dari Daihatsu, ada beberapa mobil yang masuk program ini, yakni 53.246 unit Great dan Grand New Xenia produksi Oktober 2017 sampai Juni 2019, 41.152 unit All New Daihatsu Terios produksi Desember 2017 sampai Juni 2019, dan 2.892 unit all new Sirion produksi Januari 2018 sampai September 2019.

Konsumen yang menggunakan mobil tersebut harus segera membawanya ke diler terdekat demi menghindari potensi kejadian berbahaya.

Pilihan Redaksi Xpander Sampai Avanza Ditarik Recall, Terungkap Masalahnya! Teka-Teki Recall Massal Toyota-Daihatsu RI Akhirnya Terkuak! Recall Xenia Avanza, Ini Daftar Lengkap dan Tahun Produksinya

"Efek yang akan terasa selain brebet, mesin mobil akan mati atau tenaga akan kurang. Jadi sebelum mengalami kami berharap lebih cepat lebih baik untuk datang dan penggantian komponennya," kata Head Product Improvement PT ADM, Bambang Supriyadi dikutip dari Daihatsu Virtual Presscon, Senin (22/3/21).

Lalu, apakah ada potensi mesin mati secara mendadak saat kecepatan tinggi?

"Dalam fenomena ini nggak langsung mati dan berhenti. Pertamanya brebet, tenaga kurang kemudian mati, jadi bukan tiba-tiba stop, nggak fungsi semua, bukan begitu. Tapi brebet, tenaga kurang, secara kebiasaan normal dia akan memelankan dan akan terpelankan maka dia akan berhenti," jelas Bambang.

Demi menghindari kondisi itu, maka konsumen perlu segera mengganti part yang berpotensi bermasalah ke dealer. Namun, penggantian part pada pompa bahan bakar menimbulkan tanda tanya, apakah konsumen datang dengan kondisi bensin penuh atau kosong. Bambang menyatakan bahwa bisa keduanya, karena Daihatsu sudah menyiapkan kedua situasi tersebut.

"Dalam prosesnya, nanti di internal kami yang akan membedakan bahwa ini penuh maka perlu di-tap dulu sekian liter. Oh ini karena nggak penuh bisa langsung dilakukan pergantian. Jadi untuk penuh, setengah seperempat kita semua welcome," sebut Bambang.

(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mobil Kena Recall Tapi Tak Ada STNK, Bisa Ikut Direcall?